Angkringan Tobat, Ada Rasa Ada Suasana

Angkringan Tobat, Ada Rasa Ada Suasana

Apa yang kamu pikirkan bila mendengar kata angkringan? Nongkrong bersama teman-teman? Harganya yang murah meriah? Atau suasananya yang tradisional?

Kalau saya sih semuanya! Dan yang pertama terpikirkan justru suami saya (eaaa..) soalnya dia paling suka makan di angkringan dan pingin punya angkringan (walau entah kapan, hehe). Maka kali ini ketika diajak makan di angkringan, saya sangat bersemangat.

Dengan menaiki motor ke arah Terminal Condong Catur, dan mengikuti petunjuk yang diberikan Manda, teman saya, sampailah saya ke Angkringan Tobat. Dari namanya saja sudah bikin penasaran ya, apalagi pas baca keterangan di depan pintu masuknya, berdiri “sejak menerima hidayah”, hihi, bisa saja. Eh tapi, ternyata kalimat itu memang benar adanya, owner angkringan Tobat mendapat ide untuk membuka angkringan ini ketika selesai shalat, persis seolah menerima hidayah, makanya namanya angkringan Tobat.

Apa saja yang bisa dinikmati di sini?

1. Makanan khas angkringan

Ada nasi bakar ayam kemangi, nasi bakar teri kemangi, sego bakar pindang kemangi dan sego bakar hati ampela kemangi. Eits, nasi goring juga ada lho. Kalau yang nggak mau ada kemanginya, ada pilihan oseng tempe.

Selain nasi, lauk khas angkringan adalah yang ditusuk-tusuk alias sate-satean. Mulai dari sate usus, sate telur puyuh bacem, sate kerang, jamur, sosis, bakso, ayam, hingga sate hati ampela. Khas lauk lainnya ya gorengan, seperti tempe mendowan, bakwan, tahu, dan sejenis lumpa juga ada. Uniknya, di sini juga ada kletikan dan roti lho, jadi yang bosan makan nasi, bisa ngemil aja.

Soal rasa gimana?

Saya kasih nilai 4 dari 5 bintang deh! Enak-enak semua, bakarannya juga pas. Bisa milih bakar kecap atau bakar tobat alias pedas. Saya sih milih bakar kecap dong.

2. Minuman yang beraneka ragam

Bukan angkringan namanya kalau nggak ada menu susu jahe, segar diminum dengan es, hangat diperut bila dalam keadaan masih panas. Pilihan minuman lain? Banyak!

Mulai dari es jeruh, teh, milo, saparila (enak banget nih), minuman sachet kayak kopi-kopian dan susu, serta beberapa jenis kopi yang jarang saya temukan di angkringan lain. Nih, bisa dilihat kan ada empat jenis kopi yang tentunya mengundang untuk dicoba.

3. Live music

Ini nih yang agak beda dari angkringan lainnya, ada layar besar dengan lagu-lahu kekinian. Sampai membuat saya lupa diri untuk menulis, saking asyiknya dengerin dan melihat video klip. For your information, di tempat ini, akhirnya saya menemukan siapa penyanyi lagu yang saya sukai dan sering saya dengar selama di bus sekolah semasa PK di Malaysia, ternyata lagu tersebut milik Justin Bieber, Love Your Self! Akkk, agak nggak penting sih ya, tapi itu penting buat saya, secara hamper 2 minggu lamanya penasaran, lagu siapa sih, kok menyentuh:D

4. Ngenet karena free Wifi

Ini nih yang disukai para mahasiswa dan blogger, bisa ngenet dengan free. Asyik banget bisa download jurnal-jurnal, dan update blog! Bagian download jurnal agak pencritaan nih, hehe.

Enaknya, angkringan Tobat ini fasilitasnya termasuk lengkap, mungkin karena luas. Jadi ada mushola, tempat wudhu, kamar mandi, parkir yang luas, dan tentu saja bangku dan meja yang jumlahnya bisa muat untuk 50 orang! Semuanya full meja, jadi memang didesain untuk membawa laptop dan perlengkapan lainnya.

Jadi, tempatnya di mana, buka jam berapa?

Tempatnya bisa dilihat di google maps ini, Jl. Sukoharjo RT01/RW08, Sanggrahan, Condongcatur, Depok, Condong Catur, Kec. Sleman, Kabupaten Sleman, Kecamatan Depok, Daerah Istimewa Yogyakarta. Buka setiap hari kecuali hari Minggu, pukul 16.00- 24.00 wib.