7 Cara Meningkatkan Traffic Website, Nomor 6 Bikin Terkejut

Facebooktwitterredditmail

Sebagai seorang blogger, tentu saja saya menginginkan agar artikel di blog banyak dibaca. Dengan tujuan berbagi pengalaman dan ilmu, maka semakin banyak pembaca, saya semakin bahagia. Nah, agar banyak yang membaca tulisan kita, tentu blogger harus melakukan beberapa cara. 

Selama ini, traffic di blog saya naik turun. Oleh karena itu, saya terus belajar dan mencari tahu bagaimana caranya meningkatkan page view atau traffic blog. 

Kemarin, saya mengikuti #hiipacademy yang diselenggarakan oleh @hiip.indonesia. Salah satu pembicaranya adalah Mbak @sittakarina dengan materi berjudul “Cara Profesional Monetisasi Blog”. Jika seorang blogger ingin mem- branding dirinya agar  mempunyai rate card tinggi, maka ia harus meningkatkan traffic blognya. 

Mengapa? Tentu saja alasannya adalah semakin tinggi traffic blog, maka semakin banyak yang membaca sponsored post. Dengan begitu, tercapai pula awarness pembaca terhadap produk atau brand. 

Cara Meningkatkan Traffic Website

Mbak Sitta memberikan lima tips antara lain:

1. Pelajari Siapa Pembaca Websitemu

google analytic
Identiikasi pembaca melalui Google Analytics

Bila sudah ada banyak artikel di websitemu, mulailah mengecek Google Analytics (GA). Pada GA, terdapat data yang lengkap mengenai siapa pembaca website atau blog kita. Mulai dari usia, jenis kelamin, hingga kota tempat tinggal pembaca.

Dari data tersebut, blogger atau pemilik website dapat mengenali audience atau target pembaca. Misal di blog saya, rentang usia pembaca tertinggi adalah 25-34 tahun. Nah, tema apa saja yang dibutuhkan oleh usia tadi, itulah yang diulas.

Selain itu, kita bisa melihat tulisan mana yang memberikan view tinggi. Buatlah tulisan lain dengan tema yang sama, atau lebih spesifik dan masih berkaitan dengan tema tadi. Dengan begitu, pembaca akan betah berlama-lama di blog karena mereka menemukan artikel dengan tema yang cocok.

2. Praktikkan SEO

Menurut Mbak Sitta, SEO itu sangat penting. Blogger atau pemilik website tidak bisa mengandalkan konten saja. Saat ini, konten berkualitas cukup banyak. Oleh karena itu, mesin pencari mempunyai beberapa kriteria yang menempatkan sebuah artikel berada di halaman awal Google. 

Sebagai penulis, kita seharusnya mulai mempelajari dan mempraktikkan SEO. Dengan SEO, kemungkinan artikel berada di halaman awal mesin pencari akan lebih besar sehingga ketika ada pembaca yang mencari kata kunci tertentu, ia akan membuka blog kita.

3. Perbaiki Tampilan Website

meningkatkan traffic website

Agar pembaca betah membaca website kita, buatlah tampilan website yang nyaman. Minim iklan dan distraksi seperti warna-warni yang terlalu banyak. Isi header, footer dan sidebar jangan sampai mengganggu konsentrasi pembaca.

Buatlah tampilan website atau blog yang mobile responsive sehingga siapapun yang membuka website akan nyaman membaca. Maksudnya bagaimana? Desain yang mobile responsive artinya saat diakses dengan perangkat apapun, tampilannya tetap bagus. Dengan kata lain, bentuknya bisa berbeda-beda namun tetap nyaman.

4. Tulis Artikel yang Evergreen

Cara ini lebih bertahan lama dibanding membuat artikel viral atau artikel yang sedang in di waktu tertentu. Saya jadi ingat tulisan mengenai review film Dilan yang terbit tepat di saat film itu booming. Benar bahwa dalam waktu 1 hari, pembaca artikel Dilan sudah sampai 600 views. Tetapi ketika film Dilan sudah selesai tayang, turun pula jumlah pembacanya.

Berbeda dengan evergreen konten yang selalu dicari pembaca. Tulisan akan mendapat view tinggi meskipun sedang tidak in. Contohnya seperti resep masakan, artikel kesehatan yang mengulas demam, diare anak, atau jerawat, dan artikel tips beauty untuk perempuan. Cobalah bereksplorasi tema mana yang sesuai dengan website dan pembacamu.

5. Berikan Sentuhan Personal

Begitu banyak website, blog dan penulis di dunia ini. Tulisan seperti apa yang akan membuat pembaca kembali? Tentu yang ada sentuhan personalnya. Jadilah dirimu sendiri sehingga gaya bahasamu personal. Tutur bercerita yang unik, sudut pandang yang berbeda atau ciri khas tertentu membuat pembaca akan ingat padamu. 

Pembaca tidak hanya melihat konten atau manfaat dari tulisanmu, tapi mereka juga melihat siapa sosok di balik tulisan tersebut (Sitta Karina)

Dua tips lainnya saya dapatkan dari hasil sharing teman-teman sesama blogger dan hasil membaca. Saya sendiri sudah mempraktikkannya.

6. Share Link ke Teman

Cara nomor enam ini memang berisiko. Alih-alih mendapat tanggapan positif, bisa saja teman kita menjadi bosan. Jangan hanya berinteraksi dengan teman ketika kita butuh view dari mereka. Tapi berinteraksilah setiap saat.

Sesama penulis website atau artikel sih biasanya sudah lebih paham terhadap kebutuhan traffic. Sedangkan teman-teman lainnya yang tidak punya background menulis, mereka tentu bingung mengapa kita meminta mereka untuk mengeklik link artikel.

Saya pribadi, jika saya dekat dengan teman tersebut, maka saya akan menyampaikan dengan terus terang. Tapi jika tidak terlalu dekat, cukup ucapkan maaf bila merepotkan, dan terima kasih atas bantuannya.

Cara ini memang efektif untuk meningkatkan traffic dalam waktu singkat. Meskipun begitu, enggak mungkin, kan, setiap kita membutuhkan tambahan traffic, kita menjapri teman? Oleh karena itu, penulis perlu mempraktikkan cara nomor dua, yaitu SEO.

7. Share ke Media Sosial

media sosial
Media sosial sebagai tempt promosi artikel

Share ke media sosial merupakan hal wajar yang dilakukan untuk mempromosikan sebuah artikel. Seorang blogger atau penulis website tidak hanya menulis konten yang bagus, tapi juga mau berupaya agar kontennya dibaca orang. Bila konten adalah raja, maka promosi adalah ratunya.

Karena website dan blog berbentuk digital, promosinya tentu saja menggunakan jalur digital. Media sosial yang dipakai bisa apa saja, semakin banyak justru semakin bagus. Kamu juga perlu mengetahui media sosial apa yang sedang tren dan banyak peminatnya.

Pemasangan iklan di media sosial boleh saja digunakan sesuai kebutuhan. Artikel sponsored post misalnya, yang butuh view tinggi dengan target waktu, maka kamu bisa menggunakan Facebook atau Instagram ads.

Meningkatkan Traffic Website dengan Waktu Loading Cepat

Oh ya, pastikan juga waktu loading website kita cepat sehingga pembaca tidak kabur. Pembaca mengakses website pasti punya ekspektasi waktu yang dibutuhkan agar artikel terbuka sempurna.  Menggunakan hosting Indonesia dapat menjadi solusinya. Pilihlah hosting murah tapi berkualitas dan terpercaya seperti QWords.

Jadi, sudah siapkah kamu meningkatkan traffic website dengan tujuh cara di atas? Sharing dong sudah pernah praktik tips nomor berapa?

(Visited 137 times, 1 visits today)
Facebooktwitterredditmail Nih buat jajan

15 thoughts on “7 Cara Meningkatkan Traffic Website, Nomor 6 Bikin Terkejut

  1. Nurul Sufitri Reply

    Oooh ya..ya itu diaaaa… Sering sih aku dijapri sama teman yang minta diklik sekian kali link-nya..untuk nambah traffic ? Kalau lagi senggang ya boleh aja tapi pas rempong paling dipending. Soal SEO emang mesti dipelajari sedikit demi sedikit. Paling ga, bagian pembukaannya aku udah tau dikit juga hahaha dan diaplikasikan tiap ngeblog. Tapi sih kita sesama blogger emang saling membantu..jd asik malah share2 link hahaha. Kalo iklan aku belum maksimal masih so…so lah. TFS ya mbak.

  2. Nefertite Fatriyanti Reply

    Meningkatkan traffic memang jadi PR banget nih, apalagi sekarang malah naik turun.
    Menulis artikel Evergreen ini yang udah lama aku pengin lakukan, hanya kadang nunggu mood baru sukses nulis, hahaha.
    Makasih sharenya mba, jadi pengingat buat aku.

  3. Gita Siwi Reply

    Weissss tetap ya dimana mana jati diri nggak boleh hilang pun hanya di blog. Makasih infonya nih masih kudu banyak belajar buat point point diatas nih

  4. Amelia Fafu Reply

    Alhamdulillah, jadi tahu tips keren supaya traffic blog bagus. Makasi infonya Mba Dian udah mau sharing. Aku kau terapin ah, pelan-pelan, nulis kadang keteteran jd sesempetnya, padahal kalo di menej, bisa tuh ya, apalagi kalau udah oke nentuin ratecard juga gak takut lagi, hha

  5. Ade UFi Reply

    Tipsnya alhamdulillah sudah dipraktekkan semua. Cuma memang ya kalau pas dapat event yg artikelnya ga bs evergreen, macam review film, itu bikin jatuh viewer kita yg lain. Makanya ade agak jarang nerima job yg sekiranya ga bs evergreen artikelnya.

  6. Mira Utami Reply

    Bener banget SEO ngebantu untuk buat artikel makin padat dan kontennya berisi juga. Aku setuju dengan pemaparan diatas

  7. Eskaning Arum P. Reply

    Mantap nih tipsnya. Berguna banget buat para blogger. Kalau aku sendiri soal share link ke temen emang agak tricky ya,alih2 chat ke personal aku lebih nyaman share di Wa status link nya. Makasih sharingnya mba

  8. Leyla Hana Reply

    Share link ke teman mah aku udah sering wkwk…ini yang dibutuhkan itu konten evergreen yaa. Emang harus rajin nulisnya. Jangan pas ada sponsored post.

  9. April Hamsa Reply

    Wuih udah ditulis aja nih tips dari Mbak Sitta kmrn.
    Duh iya nih kangen nulis tulisan yang organik dan evergreen, apa daya nih blm ada waktunya hiks. Sekaran, minimal blog gak debuan aja udah bersyukur sekali hahaha 😛

  10. Lia Lathifa Reply

    Wah seneng banget ilmu dari HIIP bisa kubaca di sini, mbak. Thanks ya udah sharing. Aku juga paling seneng liat tampilan blog yg bersih dan gak neko-neko, ternyata bisa jadi faktor penting untuk traffic ya, noted deh

Leave a Reply to Ade UFi Cancel reply

Your email address will not be published.