Simple Self Care Routine, Self Care Itu Enggak Egois Kok!

Facebooktwitterredditmail

Merawat diri alias simple self care. Saat ini mulai marak campaign kesehatan mental. Nah, salah satu cara agar kita bisa sehat secara mental adalah dengan self care. Sebenarnya apa sih yang dimaksud dengan self care? Apa bedanya dengan me time dan self love? Hari Sabtu tanggl 7 November, saya mengundang @meigitania_ayu untuk berbicara tentang Simple Self Care Routine di IG Live. Seperti apa isi pembicaraan kami?

Meigi adalah seorang model muslimah sekaligus pelatih modeling di salah satu agency model di Yogyakarta. Dalam kesehariannya, iya telah mempraktikkan self care secara rutin sehingga ia bisa merasakan manfaatnya.

Apa sih self care itu?

Self Care adalah merawat diri sendiri secara rutin (setiap hari) dengan cara melakukan aktivitas yang menyenangkan, aktivitas yang membuat energi kita ter- charge kembali.

Self care terdiri dari tiga bagian yaitu merawat diri secara fisik, mental dan emosional. 

Lalu apa bedanya dengan me time?

Me time berarti kita menyediakan waktu untuk diri sendiri. Melakukan aktivitas tanpa siapapun, dan tidak terdistraksi oleh apapun. Bagi orang introvert, me time yang disukainya adalah sendirian. Karena bertemu dengan orang lain bisa menguras energi sehingga ia membutuhkan recharge tanpa bertemu orang. Untuk orang ekstrovert, me time boleh saja bertemu teman untuk ngopi dan mengobrol ringan.

Me time adalah salah satu bagian dari self care. 

Sedangkan self care sendiri adalah bagian dari self love. Orang yang sudah rutin melakukan self care artinya ia juga mencintai dirinya karena ia telah merawat dirinya setiap hari.

Apa Manfaat Self Care?

Self care memiliki banyak manfaat antara lain menjernihkan pikiran, membuat kita sehat secara fisik karena telah sehat secara mental dan emosional, membuat kita senantiasa waras, dan menghindari stres.

Sebelum kita memberikan cinta atau berbagi kebahagiaan kepada orang lain, maka tangki cinta dan tangki kebahagiaan kita sendiri harus diisi terlebih dahulu. Self care adalah cara mengisi tangki kebahagiaan itu.

Orang yang sering marah-marah, mudah emosional, bisa jadi tidak melakukan self care secara rutin. Padahal self care itu simpel, tidak harus mahal, dan cukup sebentar saja.

Meigi sendiri sangat merasakan manfaat self care. Ia menjadi lebih berenergi untuk menghadapi kehidupan yang kadang pelik. Self care bermanfaat membuat produktivitas kita meningkat karena kita lebih jernih dalam berpikir dan bertindak. Dengan self care, diri kita jadi terawat secara fisik, mental dan emosional.

Berapa Lama Waktu Untuk Self Care?

Self care bukan dilakukan saat libur saja atau akhir pekan saja. Idealnya 20-30 menit sehari, setiap hari. Tapi kalau tidak bisa, cukup 10-15 menit perhari. Lakukan secara rutin sehingga self care menjadi sebuah kebiasaan.

Bagaimana Memulai Self Care?

Mulailah dari yang paling mudah, yaitu dari apa yang kita sukai. Bisa dimulai juga dari hobi kita. Contohnya ngeteh di pagi hari tanpa distraksi apapun. Membaca buku, mendengarkan musik atau nonton film. Maskeran, bahkan mandi dengan mindfulness juga termasuk self care. Idealnya self care tidak terganggu oleh kegiatan lainnya, dan tidak sambil memikirkan hal lain.

Kalau self care -nya nonton drakor atau film tapi berujung pada kesal, marah-marah, emosi jiwa, sampai menyerang akun pemainnya, nah perlu dipertanyakan apakah benar itu self care? Karena idealnya self care tidak memberikan energi negatif. Sebaliknya, dengan self care, energi positif kita terisi kembali. Self care seharusnya membuat kita rileks.

Self Care Untuk Siapa?

Self care itu untuk semua orang. tidak terbatas bagi perempuan saja. Laki-laki juga membutuhkan self care. Bahkan anak-anak juga butuh self care. Misal anak suka menggambar. Berikan waktu untuknya menggambar setiap harinya minimal 20 menit tanpa distraksi. Penelitian menyatakan anak yang sudah rutin melakukan self care saat kecil, akan berdampak ketika dewasa. Ia akan menjadi pribadi yang tidak mudah galau.

Cara Memulai Self Care Bagi Ibu Rumah Tangga

Kalau kamu sangat sibuk, seperti saya yang merupakan ibu rumah tangga dengan 3 anak, maka mintalah support sistem kepada keluarga. Minta suami untuk memberikan waktu me time 10-15 menit. Atau lakukan self care di pagi hari saat keluarga masih tidur. Bisa juga di malam hari saat anggota keluarga sudah tidur. 

Masih susah? Kamu bisa lakukan self care saat di kamar mandi. Misalnya luluran, atau mandi dengan shower gel yang menenangkan. Pastikan self care tidak membuatmu seperti robot atau berkurang kualitasnya hanya karena sudah menjadi rutinitas.

Shopping Termasuk Self Care Enggak?

Hayo siapa yang suka shopping dan menganggap itu self care? Akk, sembunyi dulu ah. Ternyata shopping alias belanja itu bukan self care guys, tapi treat your self alias mentraktir atau menghadiahi diri sendiri. Padahal belanja yang impulsif justru bisa berujung pada penyesalan. Shopping sebagai pelampiasan hanyalah untuk memenuhi hasrat sesaat. Berbeda dengan belanja karena kebutuhan ya.

Meigi pernah punya teman yang saat patah hati, ia tidak menangis, tapi malah belanja sampai 1,5 juta rupiah di tahun 2003. Nominal yang besar saat itu. Tapi itu adalah cara dia agar bangkit dari patah hati. Its okey, dan bisa juga enggak menyesal bila memang menjadikan belanja sebagai jalan keluar dari patah hati. Lagipula temannya memang anak orang kaya, yang artinya enggak ngutang saat berbelanja.

Kesimpulannya, self care adalah merawat diri, yang dampaknya permanen dan jangka panjang serta bisa dilakukan saat kita dalam kondisi apapun. Kondisi senang, sedih, marah, kita tetap melakukan self care tersebut. 

(Visited 241 times, 1 visits today)
Facebooktwitterredditmail Nih buat jajan

14 thoughts on “Simple Self Care Routine, Self Care Itu Enggak Egois Kok!

  1. Lidya Reply

    Mencintai diri sendiri bantu sehat mental bener juga ya mbak. Kita harus mencintai diri sendiri dulu sebelum ke orang lain.
    Shoping self care sesaat buat aku sesudahnya stres uang keluar banyak 😀

  2. Dewi S Reply

    Self care ini semacam me time gitu gak sih Mba? Eh ato gimana hihi. Btw emang sih, kalo sayang ama diri sendiri ya kudu care jg ama diri sendiri, termasuk merawatnya hihi

  3. Mugniar Reply

    Wah dapat pencerahan di sini, Mbak. Self care bagian dari self love ya. Me time tidak selalu bagian dari self love …. eh atau me time itu sebenarnya bagian dari self care? Lho saya malah jadi bingung hehehe.
    Tapi ngerti inti tulisan ini. Kita perlu self care tiap hari ya. Tujuannya kan buat kesehatan mental. Nanti dampaknya bukan hanya kepada diri sendir tapi juga kepada anak2. Kalau orang Islam, seharusnya shalat 5 waktu bisa jadi cara untuk self care, ya.

  4. Eni Martini Reply

    Kita wajib memberi hadiah buat diri kita sendiri. Jangan pelit karena klo kita bahagia maka interaksi ke orang juga bahagia. Yuk self care dengan memanjakan diri di spa..aku kangen dimassage dengan aroma therapy

  5. Sri Widiyastuti Reply

    Iya bener mbak, self care bisa menjadi healing untuk diri sendiri agar tetap berpikir positif ya dan menyenangkan. Saya belum kerap melakukan yang terjadwal sih, tapi bagus juga ya kalau bisa dilakukan setiap hari meskipun hanya 10 menit.

  6. lendyagasshi Reply

    Melakukan Me Time dengan self-care. Bikin penuh di tangki-tangki cinta dan siap menyebarkan seluruh orang yang berinteraksi dengan Kita.

  7. Nia Haryanto Reply

    setuju banget deh, shopping ini termasuk self care. Soalnya kalo pikiran lagi mumet, terus shoping, pikiran bisa kembali jernih ya. Aku nih sedang butuh me time sebagai ajang selfcare. Pengen pergi ke mana gitu. Jenuh di rumah terus. Tapinya gimana, pandemi bikin susah ke mana2 juga.

  8. April Hamsa | Parenting Blogger keluargahamsa.com Reply

    Self care wajib buat emak2 supaya memberikan penghargaan buat dirinya sendiri bahwa dia istimewa dan berharga ya mbak. Krn siapa lagi yang bakalan mengayomi diri sendiri secara besar kalau bukan ya diri kita sendiri.
    Aku biasanya sih melakukan kegiatan sederhana kyk luluran, kalau shopping sesekali, khawatir ntr setres liat rekening wkwkwkw

  9. Uniek Kaswarganti Reply

    Self care emang bisa melalui cara apa saja, bahkan yang termudah dengan duduk melihat kebun dan menikmati angin sepoi-sepoi. Cukup atau tidaknya self care kita sendiri yang menentukan standarnya, sesuai dengan kondisi masing-masing.

  10. Herva Yulyanti Reply

    Self care aku itu pas sepertiga malam *eciehh dah kayak judul lagu* wkwkw tapi emang iya mba karena dijam lainnya duh selalu saja ada gangguan hahaha

  11. Monica Anggen Reply

    Aku tadi bacanya sampai beberapa kali, dalam pikiranku, self care itu adalah perawatan diri, ternyata ini lebih ke me time ya. Tak apa sih, sebenarnya me time kan juga salah satu bentuk perawatan diri ya. Kalau aku memang punya waktu untuk ini dan begitupun suami. Kami masing-masing punya me time yang tak bisa diganggu setiap harinya, entah baca buku, atau akalu aku lebih ke jurnaling.

Leave a Reply

Your email address will not be published.