Cara menjaga kebersihan saat menstruasi belum banyak diketahui oleh perempuan. Apalagi anak perempuan yang bersiap mendapatkan menstruasi pertamanya. Saya sebagai ibu dari dua anak perempuan tentunya cukup deg-degan jika anak perempuan saya mendapatkan menstruasi tanpa terlebih dahulu dibekali pengetahuan.
Saya jadi ingat ketika menstruasi pertama kalinya, Mama baru menjelaskan saat itu juga. Jadi cukup kaget dan seperti terburu-buru. Walaupun sebelumnya saya sudah tahu tentang menstruasi dari guru di sekolah. Dan beberapa teman sekolah saya juga sudah mengalami menstruasi duluan.
Sedangkan anak zaman sekarang kabarnya lebih cepat mengalami menstruasi. Saya sungguh khawatir bila sekolah belum memberikan ilmu mengenai menstruasi, sementara anak saya sudah keburu mendapatkan tamu bulanan tersebut.
Oleh karena itu, pendidikan mengenai menstruasi termasuk cara menjaga kebersihan saat menstruasi sebaiknya diberikan oleh orangtua. Terutama ibunya. Menurut Moms gimana? Setuju enggak?
Pada artikel ini, saya akan menuliskan bagaimana cara menjelaskan tentang menstruasi ke anak perempuan dan laki-laki. Lalu bagaimana cara menjaga kebersihan organ kewanitaan saat menstruasi. Tenang saja, semua cara tersebut disampaikan oleh ahli, yaitu dokter kandungan dan Psikolog.
Tahukah Moms, tanggal 28 Mei diperingati sebagai Hari Kebersihan Menstruasi? Ya, tanggal ini berasal dari siklus menstruasi 28 hari, dan durasi menstruasi kurang lebih 5 hari.
Alhamdulillah, tanggal 27 Mei 2021 kemarin, dalam rangka menyambut Hari Kebersihan Menstruasi, saya berkesempatan mengikuti Webinar Sehat dan Bersih Saat Menstruasi bersama Perkumpulan Obstetri & Ginekologi Indonesia (POGI), Ikatan Psikolog Klinis (IPK) Indonesia dan Mundipharma Indonesia.
Dalam webinar ini, terdapat empat narasumber yaitu Prof. Dr. dr. Dwiana Ocviyanti, Sp.OG(K), MPH sebagai Anggota Pengurus Besar Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI); Anna Surti Ariani, S.Psi., M.Si., Psi. selaku Ketua Ikatan Psikolog Klinis (IPK) Indonesia Wilayah Jakarta; dr. Dwi Oktavia Handayani, M. Epid yaitu Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta ; dan Mada Shinta Dewi sebagai Country Manager Mundipharma Indonesia.
Yuk, lanjut baca supaya makin sadar dan paham betapa pentingnya menjaga kebersihan saat menstruasi.
Menstruasi dan Pentingnya Menjaga Kebersihan Area Kewanitaan
Menstruasi adalah kondisi yang normal terjadi pada perempuan, yaitu keluarnya darah selama beberapa hari (3-7 hari) dari organ intimnya, selama satu periode setiap bulannya (setiap 28 atau 21-35 hari).
Menstruasi adalah tanda bahwa seorang perempuan sudah siap untruk bereproduksi (memiliki anak), karena menstruasi didahului oleh matangnya sel telur yang siap dibuahi.
Darah pada menstruasi itu berasal dari mana sih? Darah tersebut adalah lapisan dalam rongga rahim yang dipersiapkan sebagai tempat menempelnya sel telur yang sudah dibuahi, yang selanjutnya akan berkembang menjadi janin.
Nah, Kenapa sih menjaga kebersihan saat menstruasi amat penting?
“Pada saat menstruasi, risiko infeksi meningkat karena bertambahnya jumlah bakteri buruk di vagina, akibat turunnya tingkat keasaman vagina karena keberadaan darah haid. Oleh karena itu, penting untuk menerapkan MKM di antaranya membersihkan vagina secara benar, teliti dan berkala.” – Prof. Dr. dr. Dwiana Ocviyanti, Sp.OG(K), MPH
Masalah kesehatan dapat timbul jika perempuan tidak menjaga kebersihan organ kewanitaan saat menstruasi. Misalnya dapat terjadi infeksi saluran reproduksi, infeksi saluran kemih, infeksi jamur, dan peningkatan risiko kanker serviks.
Vaginitis atau infeksi pada vagina dapat terjadi jika kebersihan vagina tidak terjaga dengan baik ketika menstruasi. Selain itu, ada pula vaginosis bakterialis yang penjelasannya dapat dibaca pada gambar
Sedangkan contoh infeksi jamur adalah terjadinya kandidosis vulvovaginalis.
Bagaimana dengan infeksi saluran kemih. Apa hubungannya dengan menstruasi? Moms perlu tahu bahwa letak saluran kemih perempuan berdekatan dengan vagina. ISK dapat terjadi bila vagina tidak bersih atau perempuan menggunakan produk pembersih organ kewanitaan yang tidak higienis.
Sayangnya, data di Indonesia menunjukkan bahwa masih banyak anak perempuan yang abai untuk menjaga kebersihan saat menstruasi.
Lalu, bagaimana cara menjaga kebersihan saat menstruasi?
- Menggunakan air bersih mengalir dengan cairan pembersih antiseptik kewanitaan yang sesuai dengan pH vagina dan dapat digunakan saat menstruasi
- Menggunakan pembalut bersih dan dapat menyerap darah dengan baik
- Mengganti pembalut secara teratur minimal setiap 4 jam sekali.
- Apabila merasakan gejala yang tidak normal saat menstruasi, maka dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut ke dokter
Jangan lupa untuk mencuci pembalut dan membuangnya dengan benar ya. Setelah dicuci, lipat pembalut dan bungkus dengan kertas koran atau kertas bekas. Lalu masukkan ke tempat sampah, dan jangan pernah membuang pembalut ke dalam closet.
Selain menjaga kebersihan organ kewanitaan saat menstruasi, perempuan juga perlu untuk menjaga organ tersebut meski sedang tidak menstruasi. Tujuannya agar tidak terjadi masalah kesehatan seperti keputihan, gatal, bau tidak sedap, peradangan, hingga pencegahan penyakit serius seperti kanker serviks. Lalu bagaimana caranya?
- Membasuh vagina dengan air mengalir setelah buang air kecil dan besar
- Hindari membersihkan vagina dengan sabun mandi, melainkan gunakan pembersih kewanitaan yang sesuai dengan pH vagina dan mendukung flora normal di area kewanitaan
- Gunakan tisu berbahan lembut untuk mengeringkan vagina
- Cuci tangan sebelum dan sesudah membersihkan vagina
- Menggunakan celana dalam berbahan katun, serta ganti celana dalam saat terasa lembab atau basah.
- Bagi perempuan yang sudah kontak seksual dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan papsmear atau IVA secara teratur.
Oh ya, apakah Moms pernah mendengar mengenai mitos penggunaan pembalut dengan kejadian kanker serviks. Sekali lagi, itu hanya mitos ya. Kanker serviks terjadi bukan karena penggunaan pembalut, melainkan adanya HPV (Human Papiloma Virus). Kanker serviks dapat dicegah dengan vaksin HPV, dan dapat dideteksi dini melalui IVA atau papsmear.
Tips Membicarakan Menstruasi dengan Anak
“Anak perempuan yang tak pernah melakukan pembicaraan tentang menstruasi cenderung merasa takut, malu dan bingung saat menarke. Padahal jika ibu meluangkan waktu untuk membicarakan hal ini dengan putrinya, banyak manfaat yang didapat, antara lain kesehatan reproduksi yang lebih baik serta kedekatan ibu dan anak.” – Anna Surti Ariani, S.Psi., M.Si., Psi
Seperti yang saya ceritakan di atas, saya pertama kali mengetahui informasi tentang menstruasi dari guru di sekolah. Baru selanjutnya dari Mama. Saya masih beruntung, Mama memberikan edukasi meskipun ketika menstruasi sudah terjadi.
Bagaimana dengan anak-anak perempuan lainnya? Ternyata, data di lapangan menunjukkan sebaliknya. Di Pakistan, hanya 2 dari 3 anak perempuan yang mendapatkan informasi menstruasi dari ibunya. Dimana 40% anak tersebut tidak masuk sekolah karena menstruasi pertama kalinya, dan hampir 60% tidak mandi saat menstruasi, tetapi 80% nya masih membasuh vagina menggunakan air.
Data lainnya dari UNICEF menyatakan Bahwa 1 dari 4 anak tidak pernah menerima informasi tentang menstruasi sebelum mengalami menstruasi yang pertama kali.
Kenapa sih, pembicaraan mengenai menstruasi ini jarang dilakukan oleh orangtua? Ternyata, ini alasannya.
Padahal, tahukah Moms kalau >90% anak perempuan percaya kepada orangtua dan guru sebagai sumber informasi mengenai menstruasi. Mereka mengharapkan ibu, teman/ saudara perempuan, guru di sekolah, petugas kesehatan untuk memberikan edukasi tersebut. Baru terakhir melalui buku, film/video, artikel, internet dan sumber lainnya.
Lalu apa akibatnya bila menstruasi ini tidak dibicarakan dengan anak? Anak dapat merasakan emosi negatif seperti cemas, takut, malu, dan marah. Mereka menjadi tidak siap menghadapi menstruasi pertamanya. Bahkan bisa terjadi kesalahpahaman tentang menstruasi. Misalnya anak mengira dia mengalami penyakit sampai-sampai vaginanya berdarah. Wah, Moms enggak mau kan anak sampai mengira demikian?
Sementara itu, jika menstruasi dibicarakan oleh ibu, maka anak akan memperoleh banyak manfaat antara lain kesehatan reproduksinya menjadi lebih baik, karena anak juga belajar menjaga kebersihan saat menstruasi. Anak bahkan akan menunda hubungan seksual pertamanya. Selain itu, risiko kesehatan mental terkait seksualitas juga menurun. Dan yang menarik adalah, relasi atau hubungan ibu dan remaja menjadi lebih dekat.
Nah, pasti Moms penasaran apa saja yang sebaiknya dibicarakan ke anak perempuan terkait menstruasi. Cek gambar ya, Bu Anna sudah merangkumnya.
Lalu, bagaimana tips mendiskusikan menstruasi dengan anak atau remaja?Ada 7 tips nih yang bisa dipraktikkan.
Tips untuk mendiskusikan menstruasi dengan anak
- Ingat bahwa ibu adalah sosok yang diharapkan membicarakan menstruasi, jadi bekali diri dengan informasi yang benar
- Buang pemikiran bahwa bicara menstruasi itu tabu, sebaliknya justru penting melakukannya;
- Jangan berpikir bahwa topik menstruasi bisa dibicarakan dalam 1 kali pertemuan, lakukan berulang kali secara bertahap
- Bersikap positif karena isu menstruasi bisa sensitif buat anak perempuan
- Lebih baik banyak bertanya dan mendengarkan, daripada langsung menceramahi
- Jelaskan secara kongkrit dengan gambar dan benda yang digunakan
- Jelaskan pula kepada anak laki-laki, supaya mereka dapat menghormati perempuan yang sedang menstruasi.
Manajemen Kebersihan Menstruasi, Kunci Kesehataan Organ Intim
Data menunjukkan bahwa hanya 5 dari 10 anak perempuan yang tahu apa yang harus dilakukan pada saat menarke. Dan hanya 6 dari 10 anak yang bertanya mengenai menstruasi ke ibunya. Sedihnya, sang ibu justru menjadi sumber stigma, mitos, kepercayaan dan miskonsepsi yang merugikan kesehatan perempuan.
Selain itu, hanya 5 dari 10 anak perempuan yang mengganti pembalut setiap 4-8 jam, sisanya mengganti pembalut 2 kali sehari. Dan hanya 5 dari 10 anak perempuan yang mencuci tangannya sebelum dan sesudah mengganti pembalut. Wah, fakta yang cuku mencengangkan, bukan?
“Setiap anak perempuan idealnya mendapat pengetahuan mengenai menstruasi sebelum mengalami menarke (menstruasi untuk pertama kalinya). Pengetahuan ini sangat penting agar anak perempuan dapat menjaga kebersihan dan kesehatan organ intim kewanitaan selama masa menstruasi, serta tetap bisa beraktivitas dengan nyaman. Untuk itu, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta terus melakukan edukasi mengenai MKM, salah satunya melalui Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) yang menyasar anak usia sekolah dan remaja. Kami juga mendorong masyarakat luas untuk aktif mencari informasi kesehatan yang benar termasuk mengenai MKM kepada tenaga kesehatan terdekat.” – dr. Dwi Oktavia Handayani, M. Epid
Saya masih ingat ketika SMA dulu, UKS menjadi tempat andalan kalau sedang mengalami nyeri haid. Jadi, ketika sedang mens, saya tetap masuk sekolah. Tapi kalau sakitnya sampai tak tertahankan, ya tinggal ke UKS saja. Di sana biasanya mendapat pereda nyeri sekaligus bisa istirahat. Kalau langsung membaik, dan bisa beraktivitas lagi, saya akan kembali ke kelas. Tapi kalau masih sakit sampai hampir pingsan ya saya memilih izin pulang.
MKM, Apa Itu?
MKM atau Manajemen Kebersihan Menstruasi adalah pengelolaan kebersihan dan kesehatan pada saat perempuan mengalami menstruasi.
Apa Saja yang Termasuk MKM?
Yang termasuk MKM antara lain, perempuan harus dapat menggunakan pembalut yang bersih, dapat diganti sesering mungkin selama periode menstruasi. Selain itu, perempuan juga memiliki akses untuk pembuangan pembalut, serta dapat mengakses toilet, sabun, dan air untuk membersihkan diri dalam kondisi nyaman dengan privasi yang terjaga.
Program Kesehatan yang Mendukung Kesehatan Reproduksi Remaja
Bu Dwi Oktavia memaparkan ada beberapa program untuk mendukung kesehatan reproduksi remaja, antara lain bisa dilihat pada gambar
Sabun Khusus Kewanitaan, Untuk Menjaga Kebersihan Organ Kewanitaan
Apakah teman-teman sudah tahu bahwa sebaiknya para perempuan tidak menggunakan sabun biasa untuk mencuci organ kewanitaannya? Alasannya karena pH vagina berbeda dengan pH sabun mandi. Oleh karena itu, dokter merekomendasikan sabun khusus organ kewanitaan yang pHnya sesuai.
“Mundipharma Indonesia terus berkomitmen memperbaiki kualitas hidup masyarakat Indonesia, dalam hal ini perempuan dalam menjaga kebersihan dan kesehatan area kewanitaannya. Sejak tahun 2017 Mundipharma Indonesia telah berkolaborasi dengan Kementerian Kesehatan RI dan POGI dalam menyelenggarakan program edukasi mengenai kebersihan menstruasi, serta membagikan Buku Saku ‘Sehat dan Bersih Saat Menstruasi’ kepada lebih dari 1,000,000 perempuan Indonesia.” -Mada Shinta Dewi
Selain itu, Mundipharma Indonesia melalui BETADINE® Feminine Care melakukan kampanye edukatif #YangIdeal untuk mengajak perempuan Indonesia mengetahui dan mengerti cara yang ideal dan tepat menjaga kebersihan dan kesehatan organ intim kewanitaan.
Betadine mempunyai rangkaian lengkap pembersih kewanitaan, antara lain:
-
Kebutuhan sehari–hari (daily protection)
Area kewanitaan memiliki perlindungan alami, yaitu pH asam, sehingga sebaiknya tidak membersihkan area tersebut dengan sabun mandi yang pH nya berbeda. Betadine Feminine Wash Foam dan Betadin Feminine Wash Natural (yang mengandung lemon ferbena, daun sirih) mempunyai pH balanced sehingga cocok untuk digunakan sehari-hari.
Selain itu, Betadine Feminine Wash Foam dan Betadin Feminine Wash Natural mengandung prebiotik, paraben free, bersifat hypoallergenic, dan sudah dites secara gynaecologically sehingga aman untuk area kewanitaan.
-
Saat menstruasi (red days)
Saat terjadi menstruasi, terjadi pula peningkatan risiko infeksi sehingga area kewanitaan memerlukan perlindungan lebih untuk mencegah infeksi kuman. Oleh karena itu, Betadine mempunyai varian khusus red days yaitu Betadine Feminine Hygine dengan kandungan Povidone -Iodine 10% yang dapat mencegah dan mengatasi keputihan, iritasi ringan, bau tak sedap, serta gatal-gatal pada area kewanitaan.
-
Saat terjadi infeksi di organ kewanitaan (infection)
Selain itu, Betadine juga mengeluarkan varian khusus untuk infeksi yaitu Betadine Vaginal Douch dengan kandungan Povidone Iodine 10% yang penggunaannya harus dikonsultasikan dengan tenaga kesehatan. Betadine Vaginal Douch ini merupakan antisepyik kewanitaan yang dilengkapi dengan aplikator
-
Saat bepergian (on the go)
Bila teman-teman ingin bepergian, jangan lupa membawa Betadine Feminine Wash yang mengandung pH balanced, bersifat hypoallergenic, dan sudah dites secara gynaecologically.
Tisu basah pembersih kewanitaan ini juga mengandung prebiotik yang 100% biodegradable atau flushable.
Wah, lengkap sekali, kan? Saya di rumah juga sedia Betadine Feminine Wash untuk sehari-hari. Nanti kalau menstruasi mau beli yang khusus red days ah. Soalnya terus terang saya beberapa kali mengalami keputihan saat menstruasi. Apalagi kalau sedang stres.
Semoga tulisan ini bermanfaat ya buat teman-teman semua. Terutama bagi para orang tua yang sebentar lagi mempunyai anak remaja. Jangan lupa untuk membicarakan menstruasi, termasuk cara menjaga kebersihan saat menstruasi.
seneng deh nonton webinar ini, aku yang belum punya suami jadi bisa belajar tips parenting dari ahlinya untuk anakku nanti.
Insyaallah ya mba biar ga ada lagi anak perempuan yg kemakan mitos
Aku kemarin juga berkesempatan webinar ikut ini, emang bagus banget ya mbak. banyak sekali informasi berkualitas yang bisa kita dapatkan. Terutama tentang pentingnya manajemen kebersihan masa menstruasi.
Benar mba setuju sekali
Betadine Feminine Hygiene barang yang baru saya kenal,semoga barang ini sangat bermanfaat untuk kaum wanita
Iya soalnya ga boleh pakai sabun mandi di area kewanitaan
Betul juga, Mbak, apa yang disampaikan dalam webinar ini. Memang organ intim wanita itu banyak ancamannya, infeksi bakteri virus atau jamur. Jadi kudu ada manajemen kebersihan menstruasi untuk menjaga kesehatan organ intim, dengan penanganan yang benar salah satunya menggunakan Betadine feminine care. Anak harus diedukasi sejak dini agar ga menganggap itu penyakit. Biar percaya diri!
Iya kan serem kalau kena infeksi
Webinar ini sebaiknya juga diadakan untuk anak smp dan sma. Kayaknya seru nih kalo mereka belajar langsung dari ahlinya
Iya sepakat perlu nih buat anak remaja
Menjaga kebersihan dan kesehatan saat menstruasi ternyata bisa mengurangi risiko kena kanker serviks ya. Semoga dengan menginformasikan sejak dini remaja bisa lebih aware dan semakin banyak perempuan yang terhindar dari kanker yang membahayakan nyawa ini
Iya benar. Dan jangan lupa vaksin hpv
Menjaga kebersihan organ kewanitaan penting sekali dilakukan ya, terutama ketika sedang menstruasi.
Dengan menjaga kebersihan saat menstruasi, kita bisa mencegah timbulnya penyakit yang tidak diinginkan.
Iya benar sekali
Kesadaran menjaga kebersihan daerah kewanitaan memang harus ditegakan. Karena itu hal penting banget. Jangan sampai menyesal nantinya, padahal itu aset wanita.
Iya aset dan harus terus dijaga kesehatan nya
Webinar yang kasih banyak ilmu dan edukasi. Dan bikin saya kepo juga dengan Betadine Feminine Wash
Ayuk mba cobain betadine feminine biar ga sesuai pH
Alllhamdulillah ya bisa belajar banyak banget dengan manajemen kebersihan ini dari pakarnya langsung. Jadi nggak boleh abai ke diri sendiri
Sepakat sekali mba. Ga boleh abai
Menjaga MKM in emang penting ya mba, apalagi memberikan edukasi kepada anak perempuan
Iya jangan lupa anak laki-laki juga ya
Kebersihan Menstruasi adalah hal yang simple yang kadang diabaikan. Kita merasa mengganti pembalut hanya ketika kita merasa pembalut tersebut sudah penuh. Semacam mengganti hanya karena takut noda darahnya tembus kemana-mana.
Padahal, mengganti pembalut itu untuk menjaga kebersihan dan menghindari bakteri dan kuman berkembang. Sehingga kita bisa mencegah penyakit berbahaya untuk wanita.
Iya aku juga rasanya sayang kalau belum penuh. Hehe
Biasanya kalau pergi2an sampai berhari2 tuh Betadine Wipes yang paling gak bisa ketinggalan. Apalagi kalau takut airnya gak bersih, jadi lebih ngerasa nyaman aja gt kalo juga dibersihin pakai wipes.
Akk aku jarang pakai Betadine wipes nih. Kudu nyetok
Dulu kupikir kalao sedang mens gak boleh pakai pembersih kewanitaan. Melalui webinar ini aku baru ngeh lho kalau produk Betadine Feminin Care itu bervariasi, dan ada yang khusus digunakan saat menstruasi.
Iya ada yang varian khusus Red days
Senangnyaaa bisa ikut acara sekece ini ya, mbak. Makasih banyak sudah share materi yang dibahas di blog, udah gitu komplit pula.
Sangat bermanfaat Mbak tulisannya, buat pedoman ortu yang punya anak remaja putri biar siap mengahadapi menstruasinya yang pertama. Jangan sampai malu karena ga bisa nangani, bisa berdampak pada kepercayaan dirinya. Semoga Betadine feminin care bisa bantu jaga kesehatan organ intim wanita, terutama anak-anak remaja. Pengetahuan berharga bahkan bagi anak-anak kami yg cowok agar menghargai wanita.
Walaupun udah puluhan tahun menstruasi, gara-gara webinar kemarin aku baru tahu ada MKM, ada Hari Kebersihan Menstruasi. Banyak informasi baru lah…
Betadine benernya udah pakai tapi untuk mouthwash…wkwkwk…Kepoin ah Feminine Washnya…
kayaknya dulu waktu remaja jarang sekali mendapat penyuluhan terkait menstruasi dan adanya webinar seperti ini sangat bagus untuk mengedukasi anak-anak remaja yang baru mengenal menstruasi agar ditangani dengan benar dan tepat
penting banget ini, jangankan untuk remaja, kita yang udah dewasa juga kadang minim pengetahuan bagaimana merawat atau menjaga kebersihan saat menstruasi.
Edukasi soal menstruasi memang perlu banget loh, biar ketika si gadis ngalamin menstruasi pertamanya, dia nggak kaget lagi dan telah siap menghadapinya dengan senyuman, hahaha.
Sekarang mah nggak perlu tabu lagi, setiap orang tua perlu banget edukasi sejak dini mengenai menstruasi kepada setiap anak gadisnya. Orang tua juga wajib menambah ilmu soal menstruasi, jadi bisa memberikan penjelasan yang komprehensif sekaligus berbagi pengalamannya.
Penting banget nih menjaga kebersihan saat menstruasi. Untung ada Betadine Feminine Care….
Kalau ada acara seperti ini lagi, penginnya bawa remaja juga untuk ikutan nihh. Acaranya dikemas untuk segala usia. Mungkin ngga yah, hihi
Kalau ada webiinar lagi kayak gini pengennya ngajak anak-anak remaja yaa mbak. Apalagi kemarin kan seru banget yaa, penyampaiannya juga bagus banget ngga ngebosenin
Karena ikutan webinar ini aku jadi tau nih kak kenapa tanggal 28 Mei dijadikan sebagai hari kebersihan menstruasi.
Filosofi nya itu ternyata 28 sebagai rata-rata siklus perempuan. Sedangkan angka 5 sebagai lama rata-rata menstruasi perempuan.
Duh, kalau sudah nyebutin bakteri2 yang menyebabkan berbagai penyakit akibat tidak membersihkan dengan benar daerah intim ngeri juga ya. Untung nemu artikel yang membagikan hal penting seperti ini, terima kasih mbak ismyama
Perempuan itu keren dari sananya, ya. Tuhan menciptakannya dengan begitu indah untuk perempuan.
Dari menstruasi, perempuan berarti sudah bisa hamil. Untuk itu edukasi tentang kebersihan saat menstruasi sangat penting, terutama ditujukan kepada remaja perempuan.
Acara webinarnya benar-benar penuh makna dan gizi. Banyak sekali ilmu yang bisa diserap seputar menstruasi.
Masih ada yang belum tahu dan paham ya mengenai berapa lama menggunakan pembalut, serta bagaimana seharusnya sebelum dan sesudah menggunakan pembalut
Waktu menstruasi membersihkan area kewanitaan menggunakan air mengalir, makanya aku sukanya pakai shower gitu supaya lebih bersih. Semoga aja di berbagai tempat toiletnya sudah mendukung manajemen kebersihan menstruasi ya ke depannya
Buat aku yg baru jadi ibu, dan pas bgt anak aku prempuan. Info penting seprti ini bakal berguna bgt buat aku. Sebab akan jadi bekal ilmu ktika nnti anakku besar gimana caranya ngasih tau anakku ttg menstruasi. Supaya anakku ga tau dr org lain tp lbih dulu tau dr org tuanya
Beneran gak tahu kalau ada hari yang diperingati khusus untuk masalah kebersihan menstruasi ini. Walau gak ikut webinarnya tapi dari postingan yang Mbak ulas ini saya jadi merasa ikut teredukasi mengenai pentingnya menjaga kebersihan saat haid.
Info yang berfaedah banget.Semakin banyak ibu yang mempersiapkan anak gadisnya menjelang menstruasi semakin baik
Webinar ini membuka mata banget. Banyak info yang baru aku tahu termasuk manajemen kebersihan menstruasi. Terima kasih Mbak Dian sudah bikin rangkumannya. Semoga makin banyak yang teredukasi dengan baca artikel ini.
Penting ya menjaga kebersihan saat menstruasi, dan pengetahuan tentang ini juga perlu kita ajari sama putri2 kita sejak dini. Sama Mbak, dulu saya juga dapet ilmu tentang menstruasi dari ibu di hari pertama saat saya dapat haid.
Lengkap banget ya feminine care dari Betadine, dari yang daily, red days sampai saat area kewanitaan perlu perlakuan khusus pun ada…
Tidak rugi ikut webinarnya meskipun pas quiz ada yang kecewa karena dianulir hahaha. Yaa namanya juga planning manusia. Seru aja bisa ikutan karena edukasi seperti ini biasanya tidak diperoleh di bangku sekolah. Makanya Ibu paling diharapkan.
MKM itu nggak berat
seperti melakukan hal-hal pembersihan diri dengan baik
apa sih yang susah? ngobrol sama anak perempuan yang belum saatnya mens kali ya, haha
tapi yaaa mungkin lebih baik kita yg kesusahan daripada mereka yg kesusahan karena telat dapat ilmunya
Hehe benar sekali mba
Karena aku nggak ikutan webinar MKM ini, baca artikelnya di sini udah paham banget kalau emang perkara haid ini nggak bisa diremehin sih ya. Jadi biar mereka yang pertama kali menstruasi bisa menjalankannya dengan lebih sehat
Iya sepakat
Ternyata efek dari malas ganti pembalut bisa banyak kena penyakit ya. Ngeri juga sih. Sekarang jadi pikir2 deh kalau mau malas2an ganti pembalut.
Benar mbak ga boleh malas
Ternyata Betadine ada produk feminine care yaa jadi ada rangkaian buat menjaga dan merawat kebersihan area kewanitaan.
Ada dong. Ga cuma betadine buat luka luar aja
Ngobrolin kebersihan menstruasi sangat penting bagi ibu dan anak perempuannya. Jd bs memahamkan tentang waktu penggantian pembalut 4 jam sekali, dll banyak sekali faedah
Iya banyak yang harus diobrolin sama anak tentang menstruasi ini
Harus sedia Betadine Feminine Hygiene nih di rumah, bs pakak bareng² ntar ama anak perempuan di rumah, noted. Thanks Mbak
Wah benar juga ya. Anak perempuan juga perlu tahu kalau jangan pakai sabun mandi untuk area kewanitaan
Betadine Hygine ini sepertinya akan jadi alat tempur terbaruku dalam mengatasi kebersihan di saat menstruasi. Hehe, brand nya sudah melekat banget sih sebagai brand kesehatan yang sudah teruji klinis 🙂
Benar udah teruji deh pokoknya
aku juga waktu haid pertama nggak dapat info langsung dari ibu, Mbak. seingatku tahunya juga dari teman kalau haid itu bakal begini begitu. padahal seharusnya informasi seperti ini didapat dari ibu kita ya. semoga nanti aku juga bisa menjadi orang pertama yang ngasih tahu anak perihal menstruasi
Hehe iya mbak makanya PR buat para ibu nih
Seneng ikut event webinar semacam ini karena manfaatnya terasa sekali terutama sebagai ibu ya mbak. Kalau ada event semacam ini rasanya mau ikut lagi
Sama mbak aq juga mau
Nah anak remaja perempuan wajib tau banget nih tentang kebersihan menstruasi. Selain itu orang tua juga harus mengedukasikan hal ini karena bukan lah hal yang tabu untuk dibicarakan
Sepakat kak. Jangan pe dianggap tabu lagi
Aku juga kemarin ikut webinar ini kak. Benar-benar mengingatkan lagi bahwa sepenting itu loh take care sama area kewanitaan apalagi saat menstruasi. Aku juga jadi auto mau beli produk Betadine-nya.
Iya kak apalagi buat mengedukasi anak perempuan
betadine dapat membersihkan daerah kewanitaan, webinarnya sangat menarik sehingga para mom’s sudah engga tabu lagi bila membicarakan mentruasi kepada anak perempuan-nya
Ini pelajaran penting Bnget ini buat anak2 wanita ya. Benerbnih harus punya pembalut yang cocok dan jaga banget area ms V.
Bener banget mbak. Anak jaman skrg cepet banget dpt tamu bulanan mereka. Sebagai seorang ibu harusnya memang kita menginformasikan dulu karna pengalaman sepupu saya banyak yg kaget bahkan nggak tau. Dan ibunya juga canggung mau jelasin gimana saat itu juga.
Kalo saya dulu bahkan nggak diajarin apapun sama ibu. Saya cari tau sendiri. :’)
Wow ngeri juga penyakit infeksi yang diakibatkan oleh buruknya kebersihan saat menstruasi.
Wow ngeri juga penyakit infeksi yang diakibatkan oleh buruknya kebersihan saat menstruasi. Edukasinya jadi sangat penting. Dan sepertinya harus jadi pembiasaan yah. Untung juga ada produk Betadine yang mendukung edukasi ini
Pastikan untuk selalu menjaga kebersihan dan kenyamanan saat menstruasi tiba, ganti pembalut setiap 4 jam sekali
informasi yang sangat berguna nih, sebagai pria ada beberapa istilah yang ngga saya tahu. sekarang jadi belajar lagi dan dapat informasi bagus sih ini
Bermanfaat banget ya webinarnya jadi kita bisa sharing juag untuktetap menjaga kebersihan menstruasi dupaya terhindar dari infeksi
menstruasi bukanlah hal tabu justru dengan keterbukaan orang tua anak jadi lebih bersih dan tau bagaimana menghadapi menstruasi dengan baik
Anak jaman now emang harus tahu sejak dini..terutama dari sumber yang memang dia percaya. Selain dari sekolah yang banyak banget pengetahuan seputar pubertas..ibuk di rumah juga bisa membantu mengedukasi tentang manajemen kebersihan saat menstruasi
Wah, siap-siap nih Di, beberapa tahun lagi kedua anak perempuanmu mulai mengalami menarche. Bersyukur mamanya udah komplit ilmunya.
Setuju banget mba, punya anak perempuan harus diajarkan tentang menstruasi sejak dini supaya dia gak kaget pas tiba datangnya tamu bulanan tersebut. Apalagi anak sekarang banyak yg lebih cepat mendapatkan tamu bulanan tersebut dari kelas 4SD.
Alhamdulillah ikut juga webinar ini jd bisa lebih jelas lagi ttg manajemen kebersihan ketika menstruasi utk kedua putriku.
Edukasi ttg menstruasi memang sangat penting terutama sm anak perempuan, harus benar2 pilih bahasa yang baik dan mudah dipahami ya mbak
Edukasi mengenai pentingnya menjaga kebersihan Menstruasi sanget dibutuhkan bgt ini terutama buat orang tua yang punya anak perempuan yg mau beranjak remaja
Tingginya tingkat abai anak perempuan seputar kebersihan organ intimnya kemungkinan besar karena memang dia kurang mendapatkan informasi dari ibunya. PR banget nih, aku juga harus terus ngecek anakku apakah sudah mempraktikkan dengan benar langkah-langkah MKM ini.
Kebersihan saat menstruasi ini bukan hanya ketika mengganti celana atau pembalut saja ya, namun pemakaian sabun dalam membersihkan dengan bukan menggunakan sabun biasa, namun yang khusus dan aman seperti betadine feminime care. perlu diedukasikan bagi adik-adik perempuan yang menginjak masa pubertas
Mantab betuull edukasinya Mbaa
memang, terkadang kita abai dgn hal2 yg terkesan “sepele” padahal komplikated ya kayak menstruasi ini.
padahal klo abai dgn kebersihan dan kesehatan organ vital, bahayaaaa bgt dampaknya ye kannnn
Informasi di artikelnya bagus, cocok untuk orang tua yang punya anak remaja putri. Setuju anak laki-laki harus tahu juga informasi menstruasi biar lebih menghargai perempuan.
Setelah ikut webinar ini, saya jadi punya alarm MKM, nih Mbak. Kalau 5 jam belum ganti pembalut ada yang teriak2 di dalam hati. Telaaat… telaaat… dan auto lari ke kamar mandi. Luar biasa
Dan ya, minggu lalu saya beli pembalut serenteng karena di sana ga ada yang nonrentengan, saya bilang, lha, sehari jatahnya 5-6, Mbak. Dan penjualnya langsung gumun. Kesempatan edukasi deh….
Pembicaraan mengenai menstruasi ini dengan anak juga dapat membangun kedekatan emosi. Hubungan ibu dan anak akan menjadi semakin harmonis. Anak perempuan akan mudah mempercayakan masalah keperempuanan pada ibunya untuk berkonsultasi di kemudian hari.
Baru tahu ada MKM, benar banget Mbak Dian. Menstruasi ga boleh dipandang sebelah mata. Bukan penyakit tapi sebagai gejala alami harus ditangai serius, terutama diedukasi ke anak cewek dan cowok biar bisa jaga diri, biar ga malu dan bisa jaga higienitasnya. Keren acaranya, sangat bermanfaat!
MKM penting banget untuk perempuan, dulu aku belum kenal managemen beginian kak, allhamdulillah banyak yang sharing tentang ini jadi sekarang membaik managemen MKM ku.
Anak perempuan zaman sekarang yang dilengkapi dnegan gizi yang bagus, membuat mereka lebih cepat dewasa yaa..
Aku juga deg-degan sama anak perempuanku, jelang 11 tahun. Sudah mulai diberi masukan mengenai pubertas dan konsekuensinya.
Semoga dengan bekal komunikasi yang baik dari Betadine ini, bisa mempermudah para orangtua untuk berbicara masalah menstruasi yang baik dan benar.