Peran Probiotik untuk 1000 Hari Pertama Kehidupan

Probiotik untuk anak. Sebagai ibu dari tiga orang anak, salah satu kejadian yang paling bikin panik adalah saat bayi mengalami kolik. Tangisnya susah berhenti bahkan kadang karena terlalu lama menangis sampai muntah.

Kondisi sakit berikutnya adalah kalau anak mengalami sembelit. Rasanya kasian kalau sampai harus dibantu obat yang dimasukkan melalui anus agar anak bisa mengeluarkan tinja yang keras.

Bagaimana bila anak mengalami diare? Saya sih merasa cukup repot karena feses anak yang diare sering keluar di celana atau sampai mengenai sepreinya. Bukan karena anak belum lulus toilet training, melainkan belum sempat ke kamar mandi, eh keburu keluar. Sama halnya bila bayi yang diare. Kasian karena pasti ia merasa tidak nyaman. Ditambah jadi boros diapers.

Beberapa hal yang saya ceritakan di atas merupakan akibat dari saluran cerna yang tidak sehat. Mungkin masih ada sahabat ismi yang bingung, saluran cerna yang tidak sehat itu mengakibatkan gangguan yang seperti apa? Berikut ini beberapa gangguan saluran cerna yang bisa dialami oleh bayi dan anak:

• Diare
• Konstipasi (sembelit)
• Sakit perut
• Kembung
• Kolik pada bayi (tangisan berlebih)
• Gumoh pada bayi (regurgitasi)

Gangguan pada saluran cerna bisa disebabkan oleh kebiasaan makan yang buruk, sanitasi yang jelek, stres, maupun pemakaian obat yang berlebihan.

Sebagai informasi, kesehatan saluran cerna perlu dijaga selama 1000 HPK (Hari Pertama Kehidupan). 1000 HPK dimulai sejak anak anak dalam kandungan (270 hari) hingga anak berusia 2 tahun (730 hari).

1000 HPK merupakan masa penting bagi anak. Faktanya 70% dari kesehatan masa depan anak ditentukan di 1000 hari pertama dan 80% dari pertumbuhan otak anak terjadi di 1000 hari pertama.

Anak bukan hanya perlu stimulasi untuk tumbuh kembangnya, tapi juga mendapatkan nutrisi yang baik bagi tubuhnya. Kandungan dan manfaat dari makanan, minuman, vitamin, suplemen, zat tambahan lainnya perlu dicek dengan seksama.

Dengan kata lain selain ASI, anak juga menerima MPASI. Tak jarang di usia 2 tahun, anak sudah makan segalanya. Padahal kondisi saluran cerna amat berkaitan dengan kesehatan anak. Terutama sistem kekebalan tubuh dan perkembangan fungsi otak pada anak. Bahkan ada istilah saluran cerna adalah otak kedua manusia.

Saluran cerna yang sehat berarti optimalnya kemampuan mencerna, menyerap nutrisi, motilitas atau pergerakan saluran cerna, dan fungsi kekebalan tubuh. Selain itu, keseimbangan mikrobiota juga tercapai.

Lalu bagaimana cara menjaga kesehatan saluran cerna anak pada 1000 HPK? Selain menjaga kebiasaan baik, mengonsumsi makanan bergizi, dan bervariasi, saya merekomendasikan probiotik bagi anak. Mengapa? Karena nutrisi, genetik, dan mikrobiota usus adalah 3 faktor utama yang saling berkaitan dan sama-sama penting selama 1000 HPK. Bila genetik tidak dapat diubah, maka masuknya nutrisi dan keberadaan mikrobiota usus masih bisa dimaksimalkan.

Sebagai informasi, perkembangbiakan bakteri baik di usus bayi berkaitan erat dengan kesehatan di 1000 HPK anak. Lalu, faktor apa saja yang berpengaruh terhadap kondisi mikrobiota usus pada 1000 HPK? Ada dua faktor yang mempengaruhi yaitu mikrobiota pada ibu hamil dan metode persalinan.

Mikrobiota sehat pada ibu hamil merupakan perlindungan terbaik untuk 1000 HPK. Tetapi tidak semua ibu hamil mempunyai kandungan bakteri usus yang baik.

Begitu pula dengan metode persalinan per vaginam vs sectio caesarian (SC) dimana pada persalinan per vaginam, bayi mendapatkan transfer bakteri baik dari ibu hamil pada saat proses kelahiran.

Sedangkan bayi yang lahir secara SC tidak melewati vagina selama proses kelahiran sehingga menyebabkan kondisi ketidakseimbangan kandungan bakteri baik dan buruk pada usus bayi saat awal kelahiran (bakteri baik masih sedikit). Kondisi ketidakseimbangan bakteri tersebut dapat bertahan sampai 7 tahun lamanya.

Sahabat ismi pernah mendengar tentang probiotik? Yuk, kenalan dulu dengan probiotik.

Apa sih Probiotik itu?

BPOM mengkategorikan probiotik sebagai suplemen makanan. Sedangkan menurut WHO (2022), probiotik adalah mikrooganisme/ bakteri hidup yang diberikan dalam jumlah yang adekuat yang dapat memberikan efek kesehatan pada manusia, dengan cara memperbaiki keseimbangan mikroflora saluran cerna.

Probiotik adalah bakteri baik yang memegang peran penting dalam kesehatan dan pencegahan penyakit pada manusia.Probiotik terdiri dari bakteri baik (friendly bacteria) atau sering disebut sebagai bakteri komensal.

Bakteri baik bermanfaat bagi kesehatan manusia antara lain menstimulasi produksi antibodi, meningkatkan sistem imun, melawan toxin, alergen dan mikroorganisme berbahaya, serta membantu proses pencernaan.

Apa Bedanya Probiotik dengan Prebiotik?

Bila probiotik merupakan bakteri hidup, maka prebiotik merupakan makanan probiotik yang tidak dapat dicerna oleh enzim pencernaan, mampu memicu aktivitas dan pertumbuhan yang selektif, terhadap bakteri penghuni kolon. Prebiotik biasanya berupa karbohidrat, seperti oligosakarida/ fructooligosaccharide (FOS). Ada pula yang namanya sinbiotik (eubiotik) yaitu kombinasi probiotik dan prebiotik.

Apa Saja yang Perlu Diperhatikan dalam Memilih Suplemen Probiotik?

WHO sendiri telah mengeluarkan kriteria probiotik yang baik, yaitu:

• Berasal dari manusia
• Dapat tumbuh dan bertahan di mukosa saluran cerna
• Tahan terhadap asam lambung dan cairan empedu
• Menghasilkan zat antimikroba
• Mampu melawan mikroorganisme jahat (pathogen)
• Terdokumentasi penelitian klinis yang baik

Selain itu, masih menurut WHO (2022), jenis bakteri yang memenuhi syarat sebagai probiotik antara lain Lactobacillus dan Bifidobacterium. Tentu saja dalam pemilihan suplemen probiotik, sahabat ismi perlu memastikan suplemen tersebut sudah teruji klinis dan jumlah bakteri baiknya sesuai dengan standar WHO.

Mengenal Interlac, Suplemen Probiotik yang Sesuai Standar WHO

Interlac merupakan produk impor dari BioGaia, perusahaan Swedia yang dikenal sebagai World Leader in Probiotics.

INTERLAC® adalah satu-satunya produk probiotik di Indonesia yang mengandung probiotik Lactobacillus reuteri DSM 17938 dimana Lactobacillus reuteri DSM 17938 adalah salah satu probiotik yang paling banyak diteliti di dunia, dengan efikasi dan keamanan yang teruji klinis untuk segala usia. Interlac juga telah direkomendasikan oleh dokter di lebih dari 90 negara.

Kapan Waktu yang Tepat Mengonsumsi Probiotik?

Interlac sebaiknya dikonsumsi sejak 1000 HPK untuk mendukung tumbuh kembang anak. Interlac dapat digunakan setiap hari dan dalam jangka panjang karena Interlac merupakan suplemen bukan obat.

Penggunaan interlac jangka panjang dapat membantu menjaga saluran cerna dan menjaga daya tahan tubuh. Interlac bisa dikonsumsi sebelum ataupun sesudah makan.

Aturan Pakai Interlac Oral Drops

5 tetes, 1x sehari atau sesuai anjuran dokter.

Beberapa hal penting yang perlu diperhatikan:

• Kocok botol terlebih dulu.
• Tuang dengan botol dimiringkan 45 derajat sampai menetes.
• Tuang 5 tetes Interlac Oral Drops ke sendok lalu suapkan ke bayi.
• Tutup kembali yang rapat dan setelah digunakan simpan kembali di kulkas bawah (bukan di freezer).
• Interlac drops setelah dibuka, akan optimal manfaatnya hingga 3 bulan.
• Jika disimpan lebih dari 3 bulan hasilnya akan kurang optimal.

Keunggulan Interlac

INTERLAC Oral Drops adalah probiotik pertama dengan sediaan oral drops di Indonesia, yang cocok untuk bayi baru lahir hingga berusia 2 tahun. Interlac Drops merupakan probiotik untuk bayi dan probiotik anak yang sudah teruji secara klinis.

Apakah Interlac Aman Dikonsumsi Bayi yang Baru Lahir?

Aman, karena formulasi INTERLAC Oral Drops sama sekali tidak mengandung laktosa sehingga aman untuk bayi yang intoleransi laktosa. Rasanya juga netral sehingga bayi lebih mudah menerimanya.

Bagaimana Tips Agar Terhindar dari Produk Interlac Palsu?

Saat ini sedang ramai di pasaran adanya produk Interlac palsu yang dari sisi kemasan sangat mirip dengan Interlac yang asli. Padahal produk palsu amat berisiko bagi kesehatan. Bahkan bisa membahayakan karena tidak diketahui kandungannya.

Agar terhindar dari produk palsu, pertama-tama, sahabat ismi perlu mengetahui bagaimana cara membedakan interlac asli vs palsu.

Untuk lebih jelasnya, bisa cek video dari Instagram Interlac. Selain itu, sahabat ismi sebaiknya membeli Interlac di Interbat Official Store pada e-commerce, atau secara offline di baby shop, viva health, watsons, guardian dan apotek terpercaya. Saya pribadi beli disini https://linktr.ee/interlacprobiotics.

Apakah Interlac Drops Bebas dari Cemaran Berbahaya?

Interlac drops mengandung bakteri baik Lactobacillus reuteri DSM 17938. Dengan kata lain, Interlac tidak termasuk dalam sediaan sirup dan tidak menggunakan bahan pelarut seperti produk sirup yang berpotensi mengandung cemaran EG dan DEG.

Selain itu, Interlac Drops sudah dipastikan keamanannya dengan Surat Keterangan BPOM yang menyatakan Interlac bebas dari EG dan DEG dan cemaran berbahaya lainnya.

Dari semua pembahasan di atas, Interlac Oral Drops saya rekomendasikan untuk para ibu hamil dan ibu yang mempunyai anak berusia 0-2 tahun.

Semoga anak sahabat ismi terbebas dari masalah saluran cerna dan kondisi saluran cernanya senantiasa baik. Tentu saja diiringi dengan perkembangan otak yang optimal karena terjaganya kesehatan saluran cerna anak.