Nutrisi Seimbang, Jalani Ramadan Penuh Suka Cita

Nutrisi Seimbang, Jalani Ramadan Penuh Suka Cita

Ramadan menghadirkan berbagai cerita nan unik dan menenangkan. Umat muslim mana yang tak menunggu -nunggu kedatangan bulan penuh berkah ini? Tentu semua selalu ingin kembali menikmati indahnya bulan Ramadan.

Setidaknya, ada dua hal yang perlu dipersiapkan selama Ramadan, yaitu iman dan nutrisi. Iman bisa meningkat dengan melakukan ibadah wajib dan ibadah sunah seperti salat tarawih dan bersedekah. Sementara nutrisi memang mau nggak mau, perlu direncanakan agar seimbang dan sesuai kebutuhan tubuh saat puasa.

Apa saja sih kebutuhan tubuh saat puasa di bulan Ramadan?

1. Glukosa 

Glukosa atau gula dibutuhkan agar puasa tidak terasa lemas dan nggliyer. Tentunya yang diperlakukan tubuh adalah makanan dengan indeks glikemik rendah. Dengan kata lain makanan yang berupa karbohidrat kompleks sehingga memberikan rasa kenyang lebih lama dengan glukosa yang terurai lebih lama. Indeks glikemik rendah berarti kenaikan glukosa dari penguraian makanan tidak berlangsung cepat dan membuat kadar gula darah mendadak tinggi, melainkan sebaliknya. Contoh makanan dengan indeks glikemik rendah adalah roti gandum, nasi merah, hingga oat.

2. Protein

Protein merupakan zat yang terkandung dalam lauk pauk baik hewani maupun nabati. Protein penting untuk regenerasi sel, jaringan tubuh dan massa otot. Protein digunakan untuk membantu metabolisme tubuh, dan proses pertumbuhan pada anak-anak dan remaja. Dalam ilmu kesehatan, protein bahkan berfungsi sebagai zat pengikat obat menuju reseptor yang nantinya akan menghasilkan efek obat.

Saat puasa, kandungan protein diperlukan agar tubuh kita mendapat cukup tenaga yang bisa tersimpan lebih lama. Contoh makanan yang mengandung protein nabati adalah tempe, tahu, kacang kedelai, kacang-kacangan. Sedangkan protein hewani terkandung pada ikan, ayam, udang, kepiting, cumi, telur, dan sebagainya.

Saat sahur, pastikan porsi protein kita lebih banyak dari biasanya, agar tubuh kuat menghadapi puasa seharian. Porsi protein yang banyak otomatis menambah energi kita dibanding porsi nasi yang banyak.

3. Cairan

Saat sahur, pastikan kita minum minimal dua gelas, baik jus buah maupun susu atau air putih. Hindari minuman yang mengandung kafein dan tanin seperti teh dan kopi, karena bersifat diuretik sehingga justru dapat menyebabkan tubuh kehilangan cairan saat puasa. Nggak mau kan, kalau sampai terjadi dehidrasi hanya karena kita salah minum sewaktu sahur.

Saat berbuka puasa, pastikan kita minum lebih banyak air juga, untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang. Minuman yang mengandung elektrolit seperti kelapa muda, atau minuman yang mengandung vitamin seperti sari buah, sari kacang hijau dan es kacang merah, hmm segar. Sup buah atau es campur juga boleh lho, sedikit tambahan rasa manis dari sirup dan susu untuk mengembalikan gula darah yang turun boleh saja, asal tak berlebihan.

4. Vitamin dan mineral

Nah ini paling penting, saat puasa, tubuh butuh serat lebih banyak. Mikronutrien diperlukan agar metabolisme tubuh tetap normal. Vitamin dan mineral dapat kita temukan pada sayuran dan buah-buahan. Sayuran dan buah jelas mengandung banyak serat sehingga bye-bye konstipasi saat bulan puasa. Vitamin yang terkandung di dalamnya juga membantu kulit kita tetap lembap saat puasa, termasuk lembapnya bibir dan terhindar dari sariawan karena kurang vitamin C dan kurang vitamin B. Zat besi jelas diperlukan agar kita nggak keliyengan karena anemia, sama halnya dengan mineral lain yang juga penting.

Berikut beberapa fungsi sayur dan buah-buahan yang menjadikannya wajib ada selama bulan puasa:
* Kaya serat yang melancarkan pencernaan
* Kaya vitamin A, B kompleks, C, D, E, K yang dibutuhkan oleh kulit, gigi, mukosa, tulang, darah dan jaringan serta organ lainnya di tubuh kita.
* Kaya antioksidan sehingga melawan radikal bebas.
Tahu sendiri bahwa polusi udara, asap rokok, dan fast food adalah beberapa penyumbang radikal bebas di tubuh kita. Oleh karena itu, memperbanyak asupan antioksidan dari sayur dan buah-buahan akan meningkatkan daya tahan tubuh kita terhadap radikal bebas yang berbahaya tersebut.
* Kaya akan mineral.
Mineral seperti seng, kalsium, besi, mangan, magnesium, tentunya selalu dibutuhkan oleh tubuh kita. Tanpa disadari mineral-mineral tersebut menjaga keseimbangan metabolisme di tubuh lho. Keseimbangan mineral juga menjaga kesehatan tubuh kita. Kekurangan kalsium misalnya, dapat mengakibatkan mudah terjadi patah tulang dan osteoporosis.
* Kaya akan air

Eits jangan salah, beberapa buah kandungan airnya besar lho. Seperti melon, buah naga, jeruk baby, yang tentunya bagus untuk kesehatan kita.

Ada cerita menarik lho tentang buah-buahan di atas. Jadi, suatu hari, putri pertama saya, Najla ingin sekali bibirnya berwarna merah seperti saya. Padahal, kan saya pakai lipstik makanya bisa merah bibirnya. Sementara lipstik buat anak-anak jelas ga bagus dong. Tapi saya nggak kehabisan akal, kupasin aja buah naga merah, atau dibikin jus, langsung merah deh bibir Najla=D

Sejak bayi mulai mpasi, putri saya memang sudah dikenalkan dengan buah-buahan, baik dalam bentuk utuh maupun dijus. Anak-anak memang perlu melihat bentuk aslinya agar mengenali buah-buahan tersebut. Saya sering menyelipkan cerita soal warna, rasa, dan fungsi buah-buahan agar anak mau memakannya. Alhamdulillah terbukti, di usianya yang sekarang 4 tahun, anak saya doyan hampir semua buah.

Dalam memilih buah-buahan, saya nggak mau asal-asalan. Apalagi buat anak, jelas harus buah yang bagus, asli, dan mutunya terjamin. Oleh karena itu, buah pasti Sunpride menjadi andalan saya untuk keluarga. Buah Sunpride ini dipasarkan oleh PT. Sewu Segar Nusantara.

Dikutip dari websitenya, PT ini berfokus pada distribusi dan pemasaran buah lokal yang bekerjasama dengan Nusantara Tropical Farm (NTF) untuk menghasilkan beberapa buah lokal yang ditanam di daerah Lampung di atas lahan seluas 3500 hektar antara lain Pisang Cavendish, Nanas Honi, Guava Crystal, Pepaya, dan Buah Naga. Selain itu juga PT. Sewu Segar Nusantara bekerjasama dengan petani lokal di Jawa Tengah untuk menghasilkan Honey Melon, Golden Melon, Rock Melon, dan Jeruk Baby serta telah mengembangkan tindakan pengendalian mutu yang ketat yang dipercaya dan diandalkan oleh lebih dari 3.000 pengecer.

Termasuk buah naga merah ini, ditanam di kebun Sunpride di Lampung dan terjamin keamanan pangannya. Buah ini disebut sebagai wonder fruits karena memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, antara lain kaya vitamin C dan vitamin B yang baik untuk menjaga sistem kekebalan tubuh, serta kayak serat juga lho. Buah naga aslinya ada beberapa varietas, yaitu berdaging merah, berdaging putih, dan berdaging kuning. Semuanya memiliki rasa yang manis dan mengandung ratusan biji kecil berwarna hitam. Buah naga dengan daging berwarna merah pada umumnya dipersepsikan lebih tinggi karena rasa dan tekstur dagingnya dianggap lebih enak dari varietas lainnya, oleh karena itu Sunpride menanam dan memasarkan varietas yang berbuah merah.

Wuih, hampir semua buah Sunpride cocok lho untuk melengkapi nutrisi selama bulan puasa. Misalnya saja pepaya bisa dibuat puding kayak di foto ini.

Sementara Guava Crystal, Honey Melon, Golden Melon dan Nanas Honi-nya, dapat dibuat campuran es buah, hmm, membayangkannya saja sudah segar banget.

Kalau Pisang Cavendish sih enak dimakan langsung ya. Buahnya empuk, manis nggak asam, dan lumer di mulut.

Nih lihat kakak Najla sayang sama pisang Cavendish-nya. Bisa habis setengah -satu buah sekali makan. Besok kalau adik Sara sudah Mpasi mudah penyiapannya, tinggal dikerok pakai sendok. Termasuk buah yang mudah dibawa kemana-mana untuk makanan bayi dan balita. Gizinya juga nggak tanggung-tanggung, tinggi kalori dan tinggi kalium. Kalau buat puasa ya memberikan energi yang besar meski nggak sempat makan nasi pas sahur misalnya.

Sesuai dengan tagline di atas, kalau sehat itu bukan hanya tujuan, tapi lebih kepada pola hidup. Pola hidup berarti kebiasaan kita, sehingga sudah menjadi hal yang lumrah untuk dilakukan. Dengan pola atau gaya hidup sehat, maka dia akan lebih mudah mencapai impian kita, karena tanpa tubuh yang sehat, kita akan seperti zombi, mayat hidup.

Nah, sekarang sudah tahu, kan, nutrisi apa saja yang diperlukan selama bulan Ramadan? Meskipun sudah lewat, harapannya, Ramadan tahun depan, kita lebih bisa melengkapi nutrisi saat sahur dan berbuka, termasuk dengan memasukkan menu buah-buahan.

Referensi :

website www.sunpride.co.id