Sepakat nggak sama quote di atas? Ada-ada saja ya Sujiwo Tejo. Tapi ada benarnya juga sih, perempuan mana yang nggak suka sama es krim. Apalagi gelato, varian es krim yang lebih padat, lembut dan full susu.
Saya sendiri sudah beberapa kali mencicipi gelato. Habis enak sih. Nggak kopong gitu di mulut. Makanya waktu ada Blogger and Media Gathering di Ciao Gelato, wah nggak mikir dua kali langsung saya iyain.
Ciao Gelato
The Real Italian Gelato adalah tagline dari Ciao Gelato. Sesuai tagine -nya, gelato di sini memang dibuat orang orang Italia. Bahkan owner nya berasal dari Italia, yaitu Mr. Daniel.
Beliau sempat ikut berbincang bersama kami, menjelaskan sejauh apa Ciao Gelato concern pada bahan yang halal dan sehat. Semua makanan dan minuman di sana tidak menggunakan bahan kimia, perwarna, pengawet atau perasa buatan. Misalnya pada gelato rasa banana, warnanya cokelat. Sementara di tempat lain ada yang berwarna kuning. Padahal kita tahu bahwa pisang akan teroksidasi menjadi berwarna cokelat bila terkena udara.
Ada 25 varian rasa gelato yang bisa kamu coba. Beberapa diantaranya diimpor langsung dari Italia, seperti rasa tiramisu. Sedangkan rasa lain menggunakan fresh buah, tergantung musim.
Keunggulan Ciao Gelato
Selain penggunaan bahan yang berkualitas dan halal, Ciao Gelato juga selalu berinovasi. Contohnya adalah terciptanya formula gelato yang tidak mudah cair. Hal ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan generasi milenial, yaitu generasi yang biasa memotret makanan. Kan nggak asyik kalau lagi mau difoto, eh gelatonya keburu cair:).
Meski formula gelatonya nggak mudah cair, tapi essensi gelatonya tetap terasa. Ciao Gelato juga pernah berinovasi terhadap rasa baru. Saat lagi hits Es Kepal Milo, Ciao Gelato mencoba membuatnya dan berhasil. Tapi nggak semua minuman yang lagi hits bisa dibuat gelato ya.
Oh ya, setiap harinya Ciao memproduksi gelato mereka sehingga semua varian rasa selalu fresh. Jadi kalau kamu pas ke sini dan ada rasa yang tidak ada, bukan berarti nggak dibuat. Tapi memang habis dan baru dibuat lagi keesokan harinya. Dengan kata lain, tidak ada pembekuan gelato untuk berhari-hari. Semuanya fresh. Tak hanya itu, cone -nya juga diproduksi sendiri. Ciao Gelato juga memastikan kualitas dan kehalalan cone -nya lho.
Review Ciao Gelato
Saya kemarin mencoba beberapa rasa, antara lain Strawberry Milk, Nutella Cake, Chocolate, Coffee, Cappuccino, Dragon Fruit, Banana, dan semuanya berasa banget seperti rasa aslinya. Dan benar gelatonya nggak mudah cair. Ada pilihan dengan cone atau cup. Kamu bisa pilih mau berapa rasa per- cup atau cone -nya.
Harga Ciao Gelato
Perporsinya dihargai 25 ribu rupiah- 35 ribu rupiah. Standar lah untuk ukuran gelato di Jogja.
Baca juga ulasan dari Manda di Ciao Gelato Halal Jogja
Pizza dan Pasta Ciao
Mr. Daniel menceritakan kisah asal mula pizza di Italia. Awalnya, pizza adalah makanan nelayan dipinggir laut. Toping aslinya begitu sederhana, yaitu menggunakan ikan asin dan tomat. Lalu saat ada ratu yang datang, nelayan menyuguhkan makanan tersebut dengan ditambah keju mozzarella. Pizza tersebut dinamakan Margarita. Ternyata ratu suka. Semenjak hari itu, pizza pun menjadi lebih dikenal di Italia.
Nah, pizza di Ciao Gelato merupakan pizza asli Napoli (rotinya tipis dan renyah). Pizzanya dimasak menggunakan tungku seperti di Italia sana.
Review Pizza dan Pasta
Untuk pizza kemarin saya mencicipi toping ikan asin, tuna, jamur, bahkan ada juga pizza toping terong! Inovatif sekali bukan? Rasanya enak. Pizza dengan toping ikan asin jelas berasa asin waktu ikannya kegigit:).
Bagaimana dengan pastanya? Saya mencicipi Spaghetti Tomato dan Spaghetti Creamy Mushroom. Rasa creamy mushroom -nya gurih, dan yang varian tomato juga nggak terlalu asam.
Oh ya sampai lupa, selain pizza dengan toping gurih, Ciao juga menyediakan pizza dengan toping manis, misalnya saja fruit. Saya sendiri kemarin mencicipi pizza dengan toping Nutella lho. Yummy, favorit saya nih.
Harganya juga nggak mahal. Pasta mulai dari 30 ribuan rupiah, dan pizzanya 65 ribuan rupiah. Satu hal yang pasti, sama seperti gelatonya, pizza dan pastanya menggunakan bahan baku yang halal dan berkualitas. Chef -nya juga asli dari Italia.
Duh, jam segini ngomongin makanan jadi gimana gitu ya. Hehe. Nanti langsung aja deh coba sendiri biar nggak hoax.
Baca pengalaman Yoanna mencicipi pizza Napoli Ciao Gelato di
Yang Beda dari Ciao Gelato
Ciao Gelato nggak hanya melakukan inovasi di produk, tapi juga pelayanan. Attitude waiters menjadi perhatian utama. Karena sebentar lagi lebaran, dimana biasanya antrian membludak, Ciao juga mulai berbenah. Mulai dari memperbaiki google maps agar konsumen nggak nyasar.
Akan ada grab venue, yaitu berupa grab point di Ciao Gelato Jalan Affandi. Jadi nggak perlu khawatir kalau mau ke Ciao dan pulang dari Ciao. Andai handphone lowbet pun bisa langsung pesan grab.
Ciao Gelato juga bekerjasama dengan Bakpia wWong. Misalnya ada wisatawan yang liburan ke Jogja tapi belum beli oleh-oleh, nanti bisa membeli Bakpia Wong di Ciao Gelato.
Lokasi Ciao Gelato
Lokasi Ciao Gelato di Jogja ada di Jl. Doktor Sutomo No.46, Baciro, Danurejan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55225 dan Jl. Affandi No.7, Santren, Caturtunggal, Kec. Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55281. Bedanya, yang di Jalan Affandi ada pizza nya. Tempatnya juga lebih luas. Tempat parkir lebih luas.
Ciao Gelato bisa menjadi tempat pilihan berbuka puasa di Jogja. Saat libur lebaran nanti, tempat ini juga asyik untuk kumpul bersama teman atau keluarga.