Optimalkan tumbuh kembang anak demi masa depannya. Assalamualaikum halo sahabat ismi, liburan pada kemana nih? Hari Minggu ini saya ada outing bersama ibu-ibu komplek. Setelah hampir 2 tahun enggak kumpul bareng, akhirnya akhir tahun ini bikin acara offline.
Sampai rumah, saya main bareng anak-anak sambil stimulasi sensorik motoriknya. Biar enggak bingung stimulasi anak, nyontek aplikasi PrimaKu saja. Ada pilihan sesuai usia anak sehingga memudahkan orang tua.
Untuk mengetahui apakah anak kita berkembang, cukup cek apakah perkembangannya sudah sesuai usianya atau belum. Sahabat ismi akan diminta menjawab beberapa pertanyaan (kurang lebih 10). Pertanyaan- pertanyaan tersebut cukup dijawab iya atau tidak.
Setelah semua pertanyaan terjawab, akan keluar hasil apakah perkembangan anak sahabat ismi sudah sesuai usianya atau belum. Bisa belum, lakukan stimulasi dengan konsisten. Jangan sampai sudah red flag baru kebingungan.
Anyway, sahabat ismi ada yang belum tahu tentang PrimaKu? Oke, saya ceritain ya. Kamis tanggal 16 Desember 2021 kemarin, saya mengikuti Webinar bersama PrimaKu. PrimaKu sendiri adalah sebuah aplikasi untuk memantau dan optimalkan tumbuh kembang anak.
Acara tersebut diisi oleh dr. Miza Dito Afrizal, Sp.A, BmedSci, M.Kes (Dokter Spesialis Kesehatan Anak) dan Moms Influencer Tania Ray Mina.
Ciri Anak Sehat
Dokter Miza menyampaikan bahwa anak sehat itu ada tiga ciri, yaitu:
1. Bertumbuh
Anak sehat adalah anak yang bertumbuh volum tubuhnya. Yaitu bertambah tinggi, bertambah berat, dan bertambah lingkar kepalanya.
2. Berkembang
Anak sehat adalah anak yang berkembang dari segi sensorik, motorik, bahasa, dan kognitif. Kemampuan/ keahlian anak berkembang dibanding sebelumnya. Misal yang tadinya hanya bisa berguling jadi bisa merangkak, duduk, berjalan, hingga berlari.
3. Tidak sakit
Salah satu cara agar anak tidak sakit adalah dengan imunisasi secara lengkap. Sahabat ismi tahu sendiri kalau sudah banyak penyakit yang bisa dicegah dengan imunisasi.
Mengenal Aplikasi PrimaKu dan Fitur Unggulannya
PrimaKu merupakan aplikasi untuk memantau tumbuh kembang anak yang berada di bawah pengawasan IDAI.
Di aplikasi PrimaKu, terdapat beberapa fitur unggulan yang membantu orang tua untuk memantau ketiga hal di atas sehingga bisa optimalkan tumbuh kembang anak. Ada fitur apa saja?
1. Grafik Pertumbuhan
Di dalam aplikasi PrimaKu, orang tua cukup mengisi data berat badan, tinggi badan dan lingkar kepala anak. Lalu data-data tersebut akan diubah menjadi sebuah grafik. Terdapat dua pilihan yaitu grafik pertumbuhan menurut WHO/CDC.
Apa sih grafik pertumbuhan itu? Bagi sahabat ismi yang belum tahu, dikutip dari laman CDC, grafik pertumbuhan terdiri dari serangkaian kurva persentil yang menggambarkan distribusi dari ukuran tubuh terpilih, pada anak-anak.
Grafik pertumbuhan pediatrik telah digunakan oleh dokter anak, perawat, dan orang tua untuk melacak/memantau pertumbuhan bayi, anak-anak, dan remaja di Amerika Serikat sejak 1977.
CDC sendiri memberikan rekomendasi agar penyedia layanan kesehatan menggunakan standar pertumbuhan WHO untuk memantau pertumbuhan bayi dan anak usia 0 hingga 2 tahun di AS. Dan menggunakan grafik pertumbuhan CDC untuk anak-anak usia 2 tahun ke atas di AS.
Grafik pertumbuhan tidak dimaksudkan sebagai instrumen diagnostik tunggal. Sebaliknya, grafik pertumbuhan adalah alat yang berkontribusi terhadap kesan klinis secara keseluruhan terhadap anak yang diukur.
Sebagai informasi, membaca grafik pertumbuhan/ growth charts tidaklah mudah. Dokter Miza mengatakan bahwa saat dulu beliau sekolah kedokteran, butuh kurang lebih 2 bulan sendiri untuk membahas mengenai kurva pertumbuhan anak. Itupun ketika ujian masih banyak yang salah dalam menjawab pertanyaan tentang pembacaan kurva pertumbuhan sehingga tidak lulus ujian.
Nah, di aplikasi PrimaKu, grafik/ kurva pertumbuhan sudah diinterpretasikan sehingga tidak salah lagi dalam proses pembacaan.
Dengan kata lain, ada hal yang sama pentingnya dibanding menilai status gizi anak, yaitu melihat apakah anak bertumbuh. Caranya ya dengan melihat tren berat anak. Jadi yang dicek ada tidaknya pertumbuhan, bukan harus berada di garis hijau.
Oleh karena itu, aplikasi PrimaKu tidak hanya bermanfaat untuk orang tua, tapi juga bagi dokter, terutama dokter anak.
2. Imunisasi
Fitur kedua yang amat penting dari PrimaKu adalah imunisasi. Orang tua hanya perlu mengisi apakah anaknya sudah di imunisasi atau belum, sesuai dengan jenis imunisasi yang terdapat di aplikasi.
Tabel pengisian imunisasi sangat lengkap, mulai dari tanggal imunisasi, detail vaksin (nama merek vaksinnya), nomor batch, tempat imunisasi, sampai nama dokter anak yang mengimunisasi. Bahkan terdapat kolom untuk memasukkan foto barcode vaksin.
Jenis imunisasi yang dicatat sudah diurutkan berdasar usia anak sesuai jadwal IDAI. Orang tua akan lebih mudah memantau apakah di usia anak yang sekarang, ia sudah diimunisasi atau belum. Atau adakah imunisasi yang belum disuntikkan di usianya yang sekarang?
3. Konsultasi
Fitur ketiga ini favorit saya. Selain mencatat tumbuh kembang anak, orang tua bisa langsung berkonsultasi dengan dokter anak yang bekerja sama dengan PrimaKu. Orang tua bisa berkonsultasi via chat, telepon atau video call.
Bila perlu, orang tua dapat berkonsultasi secara langsung di tempat praktik dokter tersebut. Karena di dalam aplikasi PrimaKu terlihat posisi praktik dokter anak berapa kilometer dari tempat tinggal pengguna. Oh ya, semua dokter yang ada di fitur konsultasi PrimaKu merupakan dokter yang tergabung dalam IDAI ya, sehingga tidak perlu diragukan kompetensinya.
4. Rekam Medis
Fitur unggulan keempat adalah rekam medis. Orang tua dapat memasukkan data mengenai riwayat sakit anak. Termasuk riwayat pengecekan medis misal hasil tes laboratorium, rontgen, dan sebagainya. Riwayat pengobatan anak juga dapat dicatat di fitur rekam medis.
Jika sewaktu-waktu data rekam medis diperlukan, orang tua tidak perlu repot mengecek buku KIA anak lagi. Karena semua sudah tercatat di aplikasi PrimaKu. Dokter yang memantau tumbuh kembang anak sahabat ismi juga lebih mudah dalam menilai apakah ada hubungannya kondisi anak saat ini dengan riwayat penyakitnya/ terapi yang pernah dilakukannya.
5. Komunitas
Fitur kelima yang menjadi unggulan PrimaKu adalah komunitas. Melalui komunitas, orang tua bisa bertanya tentang tumbuh kembang anak. Fitur ini semacam forum gitu, untuk berbagi ilmu mengenai pengasuhan, dan kesehatan anak.
Dengan adanya fitur komunitas, saya yakin sahabat ismi makin bersemangat untuk optimalkan tumbuh kembang anak. Ibu baru yang masih bingung juga akan mendapat support dari komunitas, no bullying lah pokoknya.
Beda Aplikasi PrimaKu dengan Aplikasi Lain
Mungkin sahabat ismi berpikir, sudah banyak aplikasi yang mirip dengan PrimaKu. Lalu, apa bedanya PrimaKu dengan aplikasi lainnya? Kita bedah satu per satu, yuk!
1. PrimaKu di kontrol langsung oleh IDAI
Selain kelima fitur unggulan di atas, di PrimaKu juga terdapat artikel-artikel terkait kesehatan dan tumbuh kembang anak.
Seluruh artikel, maupun fitur yang ada di PrimaKu berada di bawah pengawasan dokter anak Indonesia (IDAI). Dengan kata lain, kevalidan isi dari aplikasi sangat bisa dipertanggungjawabkan. Mantap, kan?
2. Interpretasi grafik tumbuh kembang
Seperti yang sudah saya tuliskan di atas, membaca grafik pertumbuhan itu tidak mudah. Bisa saja ada dokter anak yang salah dalam menginterpretasikan grafik pertumbuhan anak sehingga membuat orang tua khawatir anaknya mengalami stunting.
Padahal stunting merupakan kondisi yang serius dan enggak akan terjadi begitu saja. Ketika orang tua datang membawa aplikasi PrimaKu, dokter bisa menilai apakah anaknya bertumbuh atau mengalami stunting.
Stunting sendiri merupakan kejadian dimana grafik pertumbuhan anak dibawah persentil 2 yang disebabkan oleh kekurangan gizi dalam jangka waktu lama. Jadi kalau kekurangan gizi ya baru sebentar, seharusnya bisa langsung diintervensi oleh dokter.
PrimaKu membantu orang tua dan dokter dalam memantau pertumbuhan anak agar tidak mengalami stunting. Karena di PrimaKu data grafik pertumbuhan anak diinterpretasikan secara langsung.
3. Enggak khawatir buku KIA/KMS anak hilang
Terus terang, sebagai ibu dari tiga orang anak, saya sudah mengalami buku KIA (Kesehatan Ibu dan Anak) / KMS (Kartu Menuju Sehat) terselip entah dimana. Bahkan pernah hilang juga, saat saya berkali-kali pindah rumah dan pindah kita. Rasanya sedih dan pusing, ketika buku KIA hilang, sementara saya harus mengisi data imunisasi anak sebagai syarat pendaftaran sekolah.
Masa hanya mengandalkan ingatan saja? Sampai-sampai saya pernah meminta bagian rekam medis di rumah sakit tempat anak imunisasi untuk memprint rekam medis anak sehingga bisa ketahuan imunisasi apa yang belum dilakukan.
Baru deh setelah itu anak melanjutkan imunisasinya di kota tempat tinggal kami yang baru. Ribet banget, kan? Coba kalau sejak dulu saya memindahkan data imunisasi anak ke aplikasi PrimaKu. Mungkin saya tidak kebingungan ketika buku KIA tersebut hilang.
Oleh karena itu, untuk anak ketiga ini saya sedang memindahkan data-data anak. Baik terkait berat badan, tinggi badan dan lingkar kepala. Maupun riwayat imunisasi dan riwayat sakit anak.
Aplikasi PrimaKu bermanfaat jika saat kontrol/ke dokter, buku KIA anak ketinggalan. Walaupun buku ketinggalan, biasanya handphone enggak ketinggalan. Orang tua enggak perlu kembali ke rumah untuk mengambil buku KIA. Cukup buka aplikasi PrimaKu sehingga enggak wasting time.
Aplikasi PrimaKu juga berguna bagi dokter. Misalnya saja saat orang tua membawa buku pindahan dari dokter lain. Sebenarnya ada dokter yang tulisannya susah dibaca oleh dokter lain. Nah, kalau orang tua mengatakan bahwa mereka juga mengisi data di aplikasi PrimaKu, maka data tersebut lebih mudah dibaca.
Hal di atas penting karena kadang dokter membutuhkan data tertentu terkait tumbuh kembang anak. Misal saat anak sakit batuk-batuk selama seminggu, dokter menanyakan berat badan terakhir berapa. Ternyata ada orang tua yang datang tanpa membawa buku KMS. Padahal dokter perlu menilai berat badan anak sudah turun atau belum karena sakit yang dideritanya.
Sekarang sahabat ismi semakin paham, kan, mengapa aplikasi PrimaKu perlu untuk dipunyai dan diisi oleh orang tua?
Cara Mengunduh Aplikasi PrimaKu
Cara mengunduh dan registrasi aplikasi cukup mudah, yaitu:
1. Unduh aplikasi PrimaKu melalui Google Play Store atau App Store.
2. Registrasi atau sign in.
Sahabat ismi dapat mendaftar menggunakan nomor handphone atau e-mail dan media sosial.
3. Masukkan kode OTP yang diberikan.
Setelah registrasi, akan ada kode OTP yang dikirimkan ke nomor handphone melalui SMS. Sahabat ismi tinggal memasukkan kode OTP tersebut untuk melengkapi pendaftaran.
4. Registrasi berhasil.
5. Lengkapi data anak.
Isi data-data anak yang dibutuhkan dalam aplikasi PrimaKu. Sahabat ismi bisa mulai dengan mengisi data berat badan, tinggi badan dan lingkar kepala anak. Lalu lanjut ke riwayat imunisasi anak. Oh ya, sahabat ismi bisa memasukkan data untuk lebih dari satu anak lho.
Saat Webinar Monitor Tumbuh Kembang Anak Bersama PrimaKu kemarin, dr. Miza sempat berkata, “Orang tua perlu untuk memperoleh pengetahuan dan informasi holistik mengenai tumbuh kembang anak yang sesuai dengan rekomendasi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI). PrimaKu merupakan solusi untuk memenuhi kebutuhan tersebut dalam memantau tumbuh kembang anak karena aplikasi ini didukung penuh oleh IDAI.”
Kebayang ya betapa pentingnya memantau kesehatan anak untuk optimalkan tumbuh kembang anak. Bukan hanya kesehatan fisik, tapi juga kecerdasan kognotifnya.
Bagi sahabat ismi yang ingin mendapat informasi lebih lanjut tentang PrimaKu, jangan lupa follow Instagramnya di @official.primaku
Yuk, download aplikasi PrimaKu sekarang juga. Pastikan tumbuh kembang anak terpantau dengan baik.
Referensi:
https://www.cdc.gov/growthcharts/index.htm
Aplikasi yang membantu banget nih untuk para ortu. Apalagi user friendly kayak gini. Memantau tumbuh kembang si kecil jadi lebih mudah
Allhamdulillah aku seneng mba dengan adanya aplikasi PrimaKu ini. Soalnya lengkap, udah ada penjelasannya terus praktis lagi. Kayaknya ini aplikasi bakal aku pakai lama nih
Bagus sekali aplikasi PrimaKu ini apalagi kevalidannya bisa dipertanggungjawabkan karena diawasi oleh IDAI . Sudah begitu lengkap pula ya ini, tumbuh kembang anak jadi bisa dipantau dnegan mudah
Aplikasinya bagus banget buat ortu,bisa konsul juga ke dokter, ya ampun teknologi memudahkan ini semua buat para ibu Indonesia, keren
Para ibu dengan anak-anak masih kecil tentu sangat senang dengan adanya Aplikasi Prima ini ya mbak. Canggih, punya fitur-fitur penting yang memudahkan para ibu untuk memantau tumbuh kembang anaknya, bahkan bisa konsultasi langsung dengan dokter spesialis. Kalau mau periksa anak ke dokter jadi aman dari ketinggalan catatan, karena biasanya HP pasti dibawa-bawa. Jadi bisa akses data kesehatan anak dari mana saja kapan aja.
Nah keren nih aplikasi Primaku. Memang sdh semestinya ada, kan udah era digitalisasi. Masa pake buku² terus. Kecuali kl kondisi daerahnya memang ga memungkinkan masyarakatnya bergadget, yah masih bisa dimaklumi. Tapi berhubung penggunaan gadget udah meluas, ya wajarlah aplikasi yg membantu aktivitas kehidupan bisa diakses melalui gadget.
Masyaallah lengkap ya Primaku, bahkan rekam media anak pun bisa terpantau di sini. Enak banget ibu2 jaman sekarang ga perlu bawa buku KIA lagi
Saya yang suka lupa terkait data tumbuh kembang anak pastinya akan merasa terbantu dengan aplikasi ini. Gak sabar nih pengen segera mencobanya.
Eh instal dulu ya …
Enak kalau ada aplikasi kyk gini ya yang punya bayi atau balita bisa mencatat pertumbuhan fisik anak2nya dan juga bisa simpan jadwal imunisasi sekalian. Praktis dan gak bakalan lupa soalnya ada di hp yang dipegang terus hehehe 😀
Mba Dian, aku baru tahu kalau grafik pertumbuhan ini sudah digunakan lama bahkan dari tahun 1977. Dengan adanya aplikasi PrimaKu tentunya amat sangat terbantu ya mba
ini tuh jadi bisa nyatet di hp misal cek dsa ga bawa kms aman2 aja kali ya >.<
asik juga sih kalau dikontrol langsung sama IDAi
Aplikasi resmi yang direkomendasikan Ikatan Dokter Indonesia sudah pasti sangat membantu Ibu untuk memantau tumbuh kembang anak dengan baik. Ditambah lagi fitur-fitur keren lainnya.
Ini mantap sekali. Satu aplikasi yang sangat membantu, aplikasi Primaku.
Aplikasi Primaku ini punya banyak fitur ya mbak
Dimana semuanya semakin memberikan kemudahan bagi orangtua untuk memantau tumbuh kembang anak secara optimal
wah lengkap sekali ya Primaku, dalam satu aplikasi bisa mendapatkan berbagai hal yang dibutuhkan oleh orangtua untuk memantau tumbuh kembang anak
lengkap ya primaku ini enak juga jadinya bisa tau grafik tumbang anak dah sesuai apa nggak
coba kalau pakai kia biasa kudu garis-garis ya mbak
Aplikasi yang cocok banget buat para orang tua nih, terutama mamah muda. Jadi gak ada alasan lagi pas ke faskes atau posyandu, buku KIAnya ketinggalan. Cemplungin aja ke Primaku, ya. Selain itu aplikasi ini udah langsung dari IDAI.
Fitur-fiturnya lengkap dan sesuai banget sama kebutuhan pada masa tumbuh kembang anak. Buat BuiBu dan PakBapak, gak perlu ribet lagi nih, urusan konsultasi dan memantau tumbuh kembang Si kecil cukup dari aplikasi Primaku saja.
senangnya ada aplikasi Prima ini ya mba jadi memudahkan banget untuk bisa pantau tumbuh kembang anak ya lengkap lagi ada fitur konsultasi juga
Bagi ortu zaman now, PrimaKu ini pas banget ya Mbak buat menemani ortu memantau tumbuh kembang anaknya. Praktis banget dan terpercaya karena dinaungi oleh IDAI. Mau menstimulasi anak juga udah ada panduannya. Keren!
Saya pernah ngalamin tuh buku KMS hilang saat pindahan rumah, keselip entah dimana, jadinya mesti ke bidan lagi buat konfirmasi jadwal imunisasi anak. Untung catatan bu bidang lengkap. Kalau sudah pakai aplikasi PrimaKu gini, nggak bakal repot lagi ya kehilangan data
fitur-fiturnya sangat membantu semuanya, memang disesuaikan dengan kebutuhan para ibu ya aplikasi ini sehingga lebih mudah mantau tumbuh kembang anaknya
aplikasi primaku sangat membantu ya mak, anak2 juga terpantau tumbuh kembangnya, emak juga akan sangat senang melihat perkembangan anak dari waktu ke waktu