Saya berdiri di antara pohon-pohon cemara. Hembusan angin dan deru ombak begitu merdu di telinga. Sinar mentari menyelinap bersemburat kuning hijau. Suara air semakin kencang, pertanda gelombang pasang. Kaki ini, tetap melangkah menyusuri pasir pantai, menuju laut.
Bantul adalah salah satu kabupaten di Yogyakarta yang berbatasan langsung dengan Laut Pantai Selatan. Pantai-pantai di sana memang berpasir hitam, tapi bukan berarti tidak cantik. Salah satu kecantikannya terpancar dari Pantai Goa Cemara. Sebuah pantai yang memiliki keunikan tersendiri, yaitu keberadaan pohon cemaranya.
Pantai Goa Cemara terletak di Dusun Patihan, Desa Gadangsari, Kecamatan Sanden, Bantul. Pantai ini berdekatan dengan Pantai Samas dan Pantai Pandansari. Bila ditarik garis lurus sejauh 6 km, Pantai Goa Cemara berada di barat Pantai Parangtritis. Sesuai dengan namanya, Pantai Goa Cemara memang ditumbuhi oleh ribuan pohon cemara.
Saat menginjakkan kaki di sini, keindahan yang pertama saya lihat adalah cemara-cemara yang anggun berdiri di samping kanan-kiri jalan menuju pantai. Letaknya yang saling berhadapan, seolah membentuk semacam goa yang panjang. Oleh karena itu, pantai ini disebut sebagai Pantai Goa Cemara.
Pohon cemara yang terdapat di pantai ini adalah cemara laut. Cemara laut memiliki nama latin Casuarina equisetifolia, yaitu cemara yang sering ditemui di pesisir laut. Batang pohon cemara tidak terlalu besar, rantingnya bahkan terlihat seperti jarum.
Daun-daunnya pun berbentuk seperti lidi beruas-ruas, dengan jumlah tujuh hingga delapan daun pada setiap ruas. Batangnya yang kecil, dan daunnya yang pipih laiknya jarum, membuat cemara laut tahan terhadap tiupan angin laut yang kencang.
Awal mula penanaman pohon cemara, dikarenakan hasil pertanian di pesisir pantai yang tak kunjung meningkat, padahal tanahnya cukup luas. Setelah diteliti lebih jauh, hal tersebut disebabkan oleh air pertanian yang payau, yang diduga akibat dari hembusan angin laut yang membawa embun dengan kadar garam yang tinggi.
Oleh karena itu, para petani akhirnya menanam pohon cemara laut, yang diketahui dapat menyaring rintik air asin. Pohon cemara yang ditanam tidak tanggung-tanggung, yaitu sepanjang 7 km di bibir pantai. Siapa sangka, justru pohon cemara inilah yang menjadi daya tarik Pantai Goa Cemara dikemudian hari.


Lihatlah, pasir hitam yang lembut, berpadu dengan tumbuhan yang hijau sepanjang tahun. Siluet pohon cemara pun tampak indah bila diabadikan lewat lensa kamera. Kaki-kaki kecil berlari riang menyusuri pasir. Langkah mereka bagai tarian berirama deburan ombak. Matahari terbenam menambah syahdu suasana Pantai Goa Cemara.
Apa Saja yang Bisa Dilakukan di Pantai Goa Cemara?

Selain dapat bermain pasir dan ombak, di pantai ini terdapat Konservasi Taman Penyu Laut yang dikelola langsung oleh Dinas Kelautan dan Perikanan. Sayang saat kesana, saya tidak jadi mengunjungi taman penyunya, karena hari sudah terlampau sore.
Para pelancong juga dapat menikmati berbagai kuliner, mulai dari olahan makanan laut seperti ikan dan udang, hingga makanan tradisional misalnya gudeg dan tempe bacem. Masyarakat sekitar juga ada yang menjual hasil pertaniannya. Saya menemukan semangka merah dan ubi ungu digelar di kios sekitar Pantai Goa Cemara.
Selain itu, tampak ban-ban tersusun rapi. Sepertinya pantai ini dapat digunakan untuk outbond, atau justru untuk menghalangi sesuatu? Ada yang tahu?
Pantai Goa Cemara sering digunakan sebagai lokasi foto pre-wedding. Tentu saja karena keindahan pantai dan pohon cemaranya. Kesan romantis, misterius, dan elegan dapat diciptakan untuk membuat foto pranikah menjadi tak terlupakan.
Ingin tema kasual? Tinggal tambahkan tikar piknik dan gitar sebagai properti foto di antara rindangnya cemara. Dijamin hasilnya menarik mata dan hati.

Sebagai informasi, pantai ini cukup curam sehingga wisatawan harus berhati-hati. Gelombangnya juga besar, sehingga larangan keras untuk tidak berenang di laut pun dipasang di Pantai Goa Cemara.
Fasilitas di Pantai Goa Cemara
Fasilitas Pantai Goa Cemara sudah lengkap. Ada tempat untuk berwudu, musala, dan kamar mandi. Pendopo yang cukup besar dapat ditemui di pantai ini. Area Pantai Goa Cemara yang luas juga bisa digunakan untuk membangun panggung terbuka yang dapat dibongkar pasang.
Kecantikan Pantai Goa Cemara memang berbeda, maka tak ada lagi alasan untuk tak menjejakkan kaki disana.
Artikel ini diterbitkan di Sriwijaya In-flight Magazine edisi Januari 2018. Artikel di atas adalah artikel aslinya. Cetakan onlinenya bisa teman-teman lihat di sini.

bantul sekarang banyak wisatanya ya, oh ay itu pohon yang di foto keren, unik dan bikin bagus
ini udah lumayan lama, banyak sih pantai di Bantul benernya..ayo ke sana
cihuy masuk lagi ke majalah sriwijaya 😀
hehe mengikuti jejakmu Koh, next pingin euy masuk Kerala:)
wah bagus ya pantainya
cemara mmg memberikan kesan tersendiri
btw..keren banget nih bisa dimuat di sriwijaya
mau nyoba juga ngirim tulisan ke sana nih
Iya Mbak, ayo cobain ke Sriwijaya Magz
wih indah banget.. jadi pengen liburan kesana
Ayok ke Jogja
Keren nih pantainya untuk ajak anak jalan-jalan ya mbak, senang lihat adek-adek imut itu lari-lari di antara pohon cemara
Adek-adek imuts, hehe. Iya mereka happy karena luas bisa lari-lari
cakep ya mbak pantainya, bersih, jalan nya lebar pula. mau relax bener-bener pas kalo disini.
Hihi makasih Mas, ciptaan Tuhan emang cakep. Iya, bisa ke sini menyendiri juga
Ada pohon cemaranya jadi ga panas ya mbak. Kalau ga mau main2 di pantai bisa berteduh di bawah pohon cemara. Sejuk pastinya ya… 🙂
Iy jadi sejuk.
Pohonnya kok kurus2 ya Mbak? Apa Jenisnya emang gitu?
Kalau di Jepara ada namanya Tinesan, pohon cemaranya besar2 dan diambil karetnya. Biasanya pd buat piknik santai atau kemah. Tempatnya dataran tinggi sih, enggak dekat pantai kaya Goa Cemara
Iya jenisnya ini, cemara laut, emang dia ramping-ramping beda sama jenis cemara lainnya
wah di tepi pantai cemara bisa tumbuh juga ya, kirain cuma di pegunungan aja . pantainya sepi cocok buat menyepi. jadi kangen jogja, dlu sempat ke pantai indrayanti sm pantai drini.
Menyepi sambil menggalau atau sambil nulis Mbak? Heheh, Wah itu Indrayanti pasir putih, bagus
Pemandangannya indah sekali ya. Cemaranya juga mantap jadi poin of view pantai ini. Fasilitas pantainya ini yang bikin lokasinya tambah oke jadi membuat pengunjung nyaman.
Benar Rindang. ANyway aku masih penasaran dengan pantai di Lampung lho
Saya belum menemukan jejeran pohon cemara di pantai-pantai Jawa Barat, entah mungkin ada yang terlewat oleh saya, keindahan pohon cemara menambah kemegahan pantai
Wah iyakah? Ini kayaknya musti ditanam Mba
wahh pantainya sangat indah ya apalagi banyak banget pohon cemaranya disana yang bikin adem suasana semilir angin laut yang dingin. terus buat aja anak kecil pun sangat bagus nambah wawasan tentang hewan laut yaitu, penyu
Iya sayang kami belum jadi lihat penangkaran penyunya
Wisata alam makin asoy sekarang. Makin banyak yang meminatinya. Pasti seru banget ama keluarga jalan dipasirnya yang lembut dengan pepohonan yang cantik sebagai latar belakang foto. Pasti sunsetnya bagus banget disini
iya bener, rindang yang jelas
Keren Mbak dian nukis buat sriwijayyaa yah.
Banyak pante bagus di Bantul yahhh.
Keren ihh buat foto2
Makasih Ajen. Iya ayo ke Bantul
Aga takut masuk gua.
Wkkwk…suka kebayang-bayang ada “sesuatu” yang sudah menanti di dalam dan membuat saya ga akan kluar lagi.
Huuhuu…
Keseringan nonton monster inc siih…
Ini nggak ada goanya Mas..hoho
Pantainya sangat bagus Mbak. Senang melihat pantai yang bersih dan alami gitu.
Saya juga paling suka foto2 tanaman dan pohon di pantai. Mereka unik dengan caranya sendiri.
hihi iya Mbak, masih alami dan toko2 pun tertata rapi
wah aku belum pernah ke Bantul nih mba, pemandangan pantai dan pohon cemaranya indah banget.. semoga nanti bisa dapat kesempatan travelling ke sana..
aamin, iya walaupun pasirnya putih tapi indah
Wah pasti menyenangkan sekali kalo main ke pantai Goa Cemara,,,, yang penting g sama mantan ehhhh
wkkka kok tiba2 mantan
Suka banget liat foto yang pertama itu. Serasa dimana gitu. Syahdu dan romantis
Keren ya ide awal nanam cemara ini, siapa sangka saat tumbuh dan berkembang malah jadi cantik begini
Ooo artikel ttg ini yg diterbitkan majalah. Bantul kuwi biyen dienyek2, tapi skrng makin banyak lokasi wisata yg bisa didatangi ya mbk TFS
Oh begitu tho ceritanya kenapa bisa sampai banyak cemara #manggutmanggut Soalnya biasa kebanyakan di pantai pohon kelapa/pohon lainnya he he. Buat prewedding memang cocok banget ya. Klo buat berenang, nekat namanya hu hu